Soal Dugaan Asusila di Butur, Polres Muna Didesak Segera Tuntaskan

TOPIKTERKINI.COM, BUTUR Dugaan tindak asusila dibawah umur yang menyeret nama salah satu pejabat tinggi Buton Utara, dinilai telah menimbulkan ketidakpastian hukum. Akibatnya, kegaduhan terjadi. Dan menjadi bola liar yang terus bergelinding pada perbincangan publik.

Atas dasar itu, salah satu pegiat advokasi, Lilik Asron, mendesak sesegera mungkin pihak kepolisian bekerja cepat dan profesional menangani perkara yang terindikasi melibatkan petinggi Butur tersebut.

“Ini dimaksudkan agar tidak menimbulkan keresahan serta menciptakan iklim kondusif, apalagi ditengah keriuhan perbincangan pilkada 2020 mendatang,” ungkap Lilik Asron.

Menurutnya, upaya hukum pihak Polres Muna yang telah menindak tersangka mucikari harus diapresiasi. Meski demikian, upaya tersebut justeru menimbulkan ketidakpastian hukum pada persoalan ini.

“Kasus ini kan sepaket. Tidak ada mucikari, tanpa ada status pengguna jasa. Seharusnya kepolisian sudah bertindak tegas. Bukankah bukti dan petunjuk yang mengarah pada pengguna jasa sudah terang, dengan ditersangkakannya mucikari. Pihak polres tidak boleh lambat, dan transparan ke publik, sudah sejauh mana langka penegakan hukum yang dilakukan” tegas Lilik Asron.

Selain itu, jelas Lilik, perlu diingat bahwa anak tersebut adalah kategori di bawah umur sehingga tidak elok dan pastinya akan sangat tertekan secara psikis dalam pergaulan dengan terus maraknya perbincangan soal dirinya di tengah masyarakat.

“Mohon kepada semua pihak yang tidak memiliki kewenangan secara yuridis untuk tidak melempar statemen yang terkesan mengaburkan proses-proses hukumnya. Kita serahkan sepenuhnya pada langkah hukum yang konkrit, transparan, dan kredibel,” tutupnya.

Laporan Jurnalis Sultra : Darman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *