TOPIKTERKINI.COM – PASIR PUTEH: Polisi menangkap 10 siswa dari sebuah sekolah agama di pasir puteh karena dicurigai mengganggu teman sekelasnya yang menolak mengerjakan tugas sekolah mereka pada hari Kamis (21 Nov).
Wakil kepala polisi Kelantan SAC Abdullah Muhammad Piah mengatakan bocah berusia 14 tahun itu diserang ketika ia menolak untuk mematuhi instruksi mereka dalam insiden pukul 10.30 pagi.
BACA JUGA: Pembalap Cantik Reema Juffali Membuat sejarah sebagai Pembalap wanita pertama di Arab Saudi
“Tidak dapat menahan serangan itu, korban bereaksi dengan menyerang salah satu tersangka,” katanya dalam sebuah pernyataan.
Rekaman video 30 detik tentang pertarungan antara korban dan kedua temannya menjadi viral di Facebook dan WhatsApp.
Abdullah mengatakan korban telah mengajukan laporan di markas besar kepolisian kabupaten Pasir Puteh, mengklaim bahwa ia telah diganggu oleh teman-teman sekelasnya karena menolak untuk mengerjakan tugas sekolah mereka.
BACA JUGA: Diduga Terbakar Api Cemburu, Seorang Petani buah ditemukan tewas
Polisi menangkap 10 teman sekelasnya pada jam 11 pagi untuk merekam pernyataan mereka untuk diselidiki di bawah Bagian 147 KUHP.
Mereka telah dibebaskan dengan jaminan polisi.
Sementara itu, ayah korban, Mohd Khairul Anuar Razak, 40, ketika bertemu di kantor polisi Pasir Puteh, mengatakan itu adalah kedua kalinya putranya diganggu.
Dia mengatakan insiden pertama terjadi awal tahun ini tetapi dia tidak mengajukan laporan dan hanya menyelesaikan masalah itu dengan sekolah.
“Saya tidak berpikir itu akan terjadi lagi,” katanya. (thestar)
Editor: AzQ









