TOPIKTERKINI.COM–BANTAENG: Pemerintah Kabupaten Bantaeng menggelar Musyarawah Rencana Pembangunan (Musrenbang) secara online, Rabu, 15 April 2020.
Kegiatan Musrenbang yang diinisiasi Bappeda Bantaeng ini berdasarkan Surat Edaran Kementerian Dalam Negeri Nomor : 440/2552/SJ tertanggal 23 Maret 2020, akibat adanya Pandemi Covid-19 yang tengah dihadapi bangsa.
“Dampak pandemi Covid-19, tahun ini musrenbang tetap dilaksanakan dengan cara online sesuai surat edaran Kemendagri” jelas Dimiati Nongpa.
Dalam Musrenbang ini, dibahas ada 3 (tiga) program unggulan pembangunan Pemkab Bantaeng. Ketiganya adalah Program penyiapan perlengkapan sekolah bagi peserta didik baru pada setiap tahun ajaran baru, Program pemberian bantuan modal dan penyiapan lapangan kerja berbasis dusun dan RW, dan Program penyiapan asuransi pertanian dan nelayan serta penyediaan benih dan pupuk.
Untuk mengakselerasi 3 (tiga) program unggulan tersebut, maka tema dari RKPD tahun 2021 yang diusung adalah “Pemantapan Infrastruktur Daerah dan Birokrasi yang Melayani”.
Sesuai dengan tema yang diusung maka beberapa upaya yang akan dilakukan pada tahun ini adalah dengan pemerataam pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Kab. Bantaeng terutama infrastruktur pembangunan jalan dan aksesibilitas masyarakat.
Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin menyampaikan bahwa sumber keuangan untuk program dan kegiatan tidak hanya bersumber dari APBD Kab. Bantaeng, tetapi juga dapat dibiayai dari APBD Provinsi dan APBN.
“Melalui kesempatan ini, kami berharap Kab. Bantaeng mendapat dukungan dan juga dapat diberikan alokasi penganggaran untuk pelaksanaan program pembangunan, mengingat kemampuan penganggaran Bantaeng cukup terbatas,” ujar Bupati.
Musrenbang RKPD yang dibuka langsung oleh Bupati Bantaeng ini, secara resmi ditutup oleh Wakil Bupati Bantaeng, H. Sahabuddin. Tampak pula mengikuti Musrenbang Kab. Bantaeng secara online yakni Ketua DPRD Bantaeng, Hamsyah, Sekretaris Daerah Bantaeng, Abdul Wahab, Kepala Bidang Perencanaan Pengendalian Evaluasi Pembangunan Daerah Prov. Sulsel yang dalam hal ini mewakili Gubernur Sulsel, Kepala Bappeda Bantaeng, Dimiati Nongpa, serta para Kepala SKPD lingkup Pemerintah Kab. Bantaeng. (Ar)
