Di Tengah Pandemi Corona, Pemdes Cendana Hijau Luwu Timur Pertanyakan Aktivitas PT Mars

TOPIKTERKINI.COM, LUWU TIMUR – Pemerintah Desa Cendana Hijau melaksanakan pertemuan dengan pihak PT. Mars Symbioscience  Indonesia, di aula Desa Cendana Hijau, Kecamatan Wotu, Luwu Timur, Kamis (16/04/2020).

Adapun pertemuan tersebut masyarakat pertanyakan terkait aktifitas perusahaan yang akhir-akhir ini.

Kepala Desa Cendana Hijau Jajang Jayawinata mempertanyakan pihak PT. Mars telah menjalankan aturan yang berlaku.

“Karna selama ini belum ada laporan dari PT. Mars terkait karyawan dari luar yang lalu lalang dan menegaskan jangan menganggap enteng tentang Covid-19,” ujar Jajang.

Selain itu, kepala Dusun Pepuro Utara 1, Zaenal Abidin pun mengatakan banyak masyarakatnya yang pertanyakan tentang aktifitas karyawan dan logistik biji PT. Mars yang masuk dari Sulawesi Tenggara lalu-lalang di permukiman warganya di tengah maraknya polemik Corona.

“Selama ini tidak ada laporan dari PT. Mars tentang karyawan dari luar daerah keluar masuk kedalam perusahaan (PT. Mars).

Kemudian, Pihaknya (Pemdes) belum menerima laporan terkait itu.

“Dan juga kami meminta kalau bisa biji yang dari luar provinsi yang masuk dan melalui pemukiman warga, untuk di hentikan dan membeli biji dari daerah Luwu saja,” ujarnya.

Lebih lanjut, Pemdes juga pertanyakan pihak PT. Mars bisa menjamin tentang subjek yang membawah logistik biji dari Sulawesi Tenggara dan dari Makassar.

Di tempat yang sama, Maman Kariaman perwakilan pemuda Cendana Hijau meminta agar pihak PT. Mars untuk saat ini mengunakan tenaga kerja dari Desa Cendana Hijau agar mudah mengontrol dan meminta pihak PT. Mars ikut andil dalam pencegahan Covid-19 di Desa Cendana Hijau.

Menanggapi hal tersebut, Pihak PT.Mars menjawab tentang hal yang di pertanyakan.

“Secara teoristik dan pemahaman kami sudah dilakukan, karyawan yang masuk selalu kita periksa suhu tubuh batas suhu tubu yg kita gunakan 37.5 dan bila karyawan ada yang batu atau filek saja kami istrahatkan tidak kami perkenankan masuk kerja dan terkait dengan biji dari luar apa bedanya dengan kantor pos yang masyarakat mengirim paket untuk keluarga masih di perbolehkan itu yang kita ambi sebagai patokan,” ujar Hidayat  selaku perwakilan PT. Mars.

Selain itu pula kata Hidayat, mobil yang membawah biji selalu kita sterilkan begitu tiba dan selalu memeriksa suhu tubuh sopir yang membawah biji selain itu kita akan upayakan merikrut karyawan dari Desa Cendana Hijau saja untuk saat ini.

“PT.Mars siap ikut andil dalam pencegahan Covid-19 di Desa Cendana Hijau dan akan membicarakan terlebih dahulu apa saja yang akan di lakukan bersama Pemerintah Desa Cendana Hijau,” tutur Hidayat.(sh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *