Miris…!!! 32 Tahun Lumpuh, Warga Desa Barana Mengaku Tidak pernah tersentuh Bantuan

TOPIKTERKINI.COM – JENEPONTO | Sijaya warga Dusun mattoanging Desa barana kecamatan bangkala barat kabupaten jeneponto lumpuh sejak tahun 1988 karena tertimpa kayu saat umur 15 tahun

Ditemui di kediamannya selasa 04/07/2020, Sijaya mengaku tidak pernah mendapatkan bantuan apapun hingga saat ini, baik bantuan sosial dari dinas sosial atau pun dari Dana Desa

“iye’ nak saya sama sekai tidak pernah mendapatkan bantuan apapun, sementara saya juga adalah warga desa barana yang berhak menikmati bantuan dari pemerintah, apalagi kehidupan saya saat ini hanya menggantungkan diri kepada keluarga, makan saja saya tidak bisa ambil sendiri” Ujarnya

Kabarnya saya tidak mendapatkan bantuan karena saya tidak memiliki KTP, tapi saya memiliki keterangan domisili dan menurut kabar yang saya dengar bahwa ada salah satu penerima BLT Dana Desa yang belum memiliki KTP. tuturnya

Ditempat terpisah salah satu warga Desa barana yang menolak untuk dituliskan namanya didalam pemberitaan mengungkapkan bahwa, Penerima BLT Dana Desa di barana ini sangat tidak tepat sasaran, karena banyak diantara penerima adalah keluarga dekatnya aparat Desa, Kepala Dusun dan BPD, sementara yang melakukan tahapan pendataan hingga Verifikasi adalah mereka sendiri, sehingga mereka seenaknya memasukkan nama penerima dari pihak keluarganya

Selain itu, ada beberapa penerima yang disinyalir tidak melalui tahapan Verifikasi dan tidak masuk pembahasan saat dilakukan musdes, tetapi saat penerimaan namanya tiba-tiba muncul dan ada pula beberapa nama yang masuk saat musdes dan telah ditetapkan sebagai penerima, tapi saat penerimaan tiba-tiba menghilang entah kemana, ini kan aneh… tuturnya

Sebelumnya, di beritakan melalui media ini bahwa: Sejumlah Data penerima BLT DD Desa Barana dinilai Data “Siluman”

BACA JUGA: Selain Tidak Tepat Sasaran, Warga Desa Barana Sayangkan sedikitnya Data Penerima BLT DD

Mengenai hal tersebut, tim dari media online topikterkini.com berusaha melakukan konfirmasi kepada kepala desa barana melalui sambungan telepon tapi tidak terhubung

Laporan: Usman S

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *