Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Dirasah Islamiyah Darul Mukhlasin Butuh Uluran Tangan Pemerintah

TOPIKTERKINI.COM – BULUKUMBA | Salah satu pondok pesantren Tahfidzul Qur’an Dirasah Islamiyah Darul Mukhlasin yang terletak di dusun Balampesoang Desa Balampesoang Kecamatan Bulukumpa Kabupaten Bulukumba.

Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Dirasah Islamiyah Darul Mukhlasin Butuh Uluran Tangan Pemerintah
Masjid yang sementara dalam tahapan pembangunan

Keberadaan pondok pesantren Darul Mukhlasin sejak mulai dirintis pada tahun 2017 hingga saat ini. Kata Ahmad saad, yang juga salah satu penanggung jawab pada pondok pesantren Darul Mukhlasin, saat dikonfirmasi 21/8 mengatakan bahwa semua ini dilakukan atas keinginan dan kemauan mertuanya dan juga saudara iparnya.

Pondok pesantren dibangun diatas lahan milik H. Mappiwali yang sekaligus pemilik yayasan Darul Mukhlasin yang beralamat di jalan Manggis Dusun Balangpesoang Desa Balampesoang, Kecamatan Bulukumpa.

Perjalanan pembangunan  pondok pesantren Darul Mukhlasin sejak berdiri 2017 dan mulai dibangun pondok Asrama sekaligus tempat belajar yang berukuran 5 x 15 meter,bagunan Musollah darurat yang berukuran 6 x 4 meter,ditambah rumah Ustads yang berukuran 6 x 5 meter ketiga bangunan yang masih bersipat sementara dibangun dengan seadanya saja,”katanya

Kata Ahmad meskipun terlihat masih kumu, namun dirinya tetap berusaha bagaimana pun caranya, yang penting anak-anak santri bisa tetap belajar walaupun masih serba kekurangan.

Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Dirasah Islamiyah Darul Mukhlasin Butuh Uluran Tangan Pemerintah
Pondok sekaligus Asrama Santri

Hal senada juga disampaikan oleh  Nur Rahmat, S.Pd.I ketua Yayasan Darul Mukhlasin bahwa untuk saat ini dirinya masih melakukan pembenahan dengan membangun Mesjid yang berukuran 10 x 10 meter persegi, mengingat perkembangan dan banyaknya anak-anak santri yang tinggal didalam Asrama.

Berdasarkan hasil pantauan Topikterkini.Com tercatat 65 santri di Yayasan Darul Mukhlasin 34 sebagai  santri tetap,31 santri lokal,dan ada 25 santri yang tercatat tinggal menetap didalam Asrama.Beberapa santri yang berasal dari luar kabupaten,termasuk dua (2)santri dari kepulauan Selayar, lima (5) santri dari Kabupaten Jeneponto, dua (2) santri dari kabupaten Sinjai,dua(2) santri dari kabupaten Barru dan selebihnya berasal dari kabupaten Bulukumba sendiri.

Harapan Pemilik yayasan dan juga pengurus Yayasan Darul Mukhlasin diselah-selah perbincangan bersama dengan Herman Sahir selaku kepala Desa Balampesoang yang juga hadir bersama dengan beberapa tokoh masyarakat,tokoh Agama,dan pemuda,serta diramaikan dengan beberapa anak santri yang ikut bekerja bakti didepan pondok asrama Darul Mukhlasin.

Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Dirasah Islamiyah Darul Mukhlasin Butuh Uluran Tangan Pemerintah
Rumah dinas Ustads

Pemilik yayasan Darul Mukhlasin H.Mappiwali bersama dengan ketua pengurus Yayasan sangat berterima kasih kepada kepala Desa Balampesoang yang telah membuka perintisan dan pelebaran jalan sekaligus membantu meratakan tanah depan pondok asrama Yayasan Darul Mukhlasin,dan harapan pemilik yayasan semoga pemerintah Daerah dan juga pemerintah propinsi bisa menyalurkan bantuannya untuk pembangunan baru,”harapnya.

Laporan: Andi Burhanuddin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *