TOPIKTERKINI.COM – ISLAMABAD: Pakistan telah mengamankan 17 juta dosis vaksin COVID-19 AstraZeneca di bawah skema global untuk memberikan perawatan virus korona ke negara-negara berkembang, kata seorang pejabat kesehatan pemerintah pada hari Sabtu.
Sekitar 6 juta dari dosis akan tiba pada kuartal pertama 2021 di bawah skema COVAX, dengan sisanya jatuh tempo pada pertengahan tahun, Faisal Sultan, asisten khusus Perdana Menteri Layanan Kesehatan Nasional, mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Pakistan menandatangani tahun lalu untuk skema berbagi vaksin yang dikoordinasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia untuk mendukung negara-negara berpenghasilan rendah.
“Kami tetap yakin bahwa kami akan memenuhi rencana imunisasi skala besar kami selama beberapa bulan mendatang tahun ini,” kata Sultan.
Pakistan mengharapkan untuk menerima 500.000 dosis vaksin yang dibuat oleh China National Pharmaceutical Group (SinoPharm) dalam beberapa hari mendatang. Ini akan meluncurkan program vaksinasi, yang awalnya menargetkan tenaga kesehatan, minggu depan.
Negara Asia Selatan berpenduduk 220 juta orang juga mengharapkan China untuk menyumbangkan satu juta dosis lagi.
Setelah menyetujui vaksin AstraZeneca dan SinoPharm, Pakistan juga kemungkinan akan menyetujui Sputnik V Rusia, kata para pejabat, menambahkan bahwa otorisasi akan ditinjau setiap tiga bulan.
Pakistan melaporkan 2.179 infeksi baru dan 65 kematian dalam 24 jam terakhir, menjadikan jumlah total kasus menjadi 543.214, dengan 11.623 kematian. – AN
Editor: Erank
