TOPIKTERKINI-GUNUNGSITOLI-Berdasarkan hibah tanah yang diserahkan kepada Desa Ononamolo I Lot, Togoni Gea terseret-seret dilaporkan Di polres nias karena memberikan hibah yang bukan menjadi miliknya,
Kamis 10/06/2021
Kabarnya,Tanah yang di hibahkan Togoni Gea tersebut terletak di dusun III Desa Ononamolo I Lot di kecamatan Gunungsitoli selatan kota Gunungsitoli, yang hibahnya langsung kepada kepala desa pada tanggal 31 Oktober 2019,
Rupanya bukan milik Togoni Gea alias Ama Eri Gea yang sah karena Adrianus Harefa telah berhasil mengugat Tanah dalam perkara perdata tersebut dan berhasil menang dengan Berdasarkan Putusan pengadilan Negeri Gunungsitoli Nomor : 51/Pdt.G/2020/PN Gst yang menyatakan dalam pokok perkara,
Mengabulkan Gugatan Pengugat, Menyatakan hibah yang telah diberikan oleh tergugat 1 kepada tergugat 2 adalah tidak Sah, dan selanjutnya,
Berdasarkan hal ini, Desa Ononamolo I Lot dan Masyarakat diduga telah dirugikan oleh Oknum penghibah tanah tersebut dimana Pembangunan dana desa tersebut tidak bisa selesai dan tidak bisa dimanfaatkan masyarakat banyak,
Membuat Lembaga Swadaya Masyarakat Pemerhati Kinerja Aparatur Negara (LSM-PERKARA) Melaporkan hal persolan tersebut dengan nomor : 177/DPC/LSM-PERKARA. GST/VI/2021, hal : Laporan Dugaan Penipuan dan Penggelapan pemberian hibah tanah di desa Ononamolo I Lot Kecamatan Gunungsitoli Selatan.
Menurut Sekretaris DPC LSM PERKARA Kota Gunungsitoli yang saat ini menjabat sebagai Pelaksana harian Tugas ketua Mengatakan,
” Kami LSM PERKARA Mengirim surat kepada pihak polres nias terkait adanya pemberian hibah yang tidak sah yang diberikan kepada kepada desa Ononamolo I Lot artinya kami menduga kuat adanya dugaan penipuan yang di lakukan oknum tersebut dalam pemberian hibah, ” Ucap Edward lahagu itu dengan nada tugas.
Sampai berita ini diturunkan, pihak atau Oknum pemberi hibah tersebut belum memberikan penjelasan secara resmi terkait persoalan tersebut, namun awak media akan berusaha mengkonfirmasi yang bersangkutan dalam waktu dekat,
(Jernih Zega)
