TOPIKterkini.com, Takalar — Jaringan Mahasiswa Pemerhati Pembangunan (JMPP) menyoroti proyek Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Juara di Desa Patani Kabupaten Takalar tahun anggaran 2021.
Menurut Pendiri JPMM Nurdin Ansyari Usman, SH. Proyek Pengerjaan IPAL di Desa Patani Kecamatan Mappakasunggu yang di kerjakan oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Juara belum selesai sampai saat ini, Kamis (03/03/22).
Pasalnya, pengerjaan proyek Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Yang bersumber dari Dana DAK Tahun 2021 dengan anggaran Rp. 325 Juta tersebut belum di bangun dan di duga kuat ada indikasi korupsi.
Lebih lanjut, Proyek tersebut, diduga tidak sesuai spesifikasi yang ditentukan dan bahkan ada yang sudah rusak, indikasinya IPAL belum bisa digunakan sesuai fungsinya.
“Status kesehatan Masyarakat itu sebagian besar dipengaruhi oleh lingkungan yang sehat, tapi bagaimana mau dianggap sehat jikalau proyek pembangunan IPAL saja belum di bangun, Dimana dampaknya jelas akan merugikan bagi kesehatan masyarakat maupun lingkungan sekitar,” ucap Nurdin.
“Saya Minta Polres Takalar dan Kejari segera turun untuk memeriksa pekerjaan tersebut di karenakan pekerjaan tersebut dikerjakan pada Tahun 2021 yang bersumber dari Dana DAK,” tutup Nurdin. (*)
