TAKALAR, TOPIKTERKINI.COM — Imunisasi merupakan upaya kesehatan masyarakat esensial yang efektif untuk memberikan kekebalan spesifik terhadap penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (P3DI).
Atas dasar itu pula, UNICEF bekerjasama dengan pemerintah kabupaten Takalar melalui dinas kesehatan (Dinkes) menggelar pertemuan identifikasi mekanisme koordinasi imunisasi di Gedung PKK Takalar, Kecamatan Pattallassang, Jum’at (18/03/2022).
Kadis Kesehatan dr. Hj. Rahmawati, S.Ked., Sp.PA.,M.Kes.yang berkesempatan membuka acara itu menyampaikan, bahwa diperlukan komunikasi yang efektif dan koordinasi antara dinas Pendidikan, dinas Kesehatan, petugas imunisasi, guru dan juga orang tua murid.
“Kami sangat berharap kepada seluruh stakeholder, agar supaya memberikan penyegaran dan pemahaman baik kepada orang tua anak didik maupun kepada masyarakat, serta anak didik itu sendiri tentang pentingnya imunisasi,” ujar Kadis Kesehatan.
Ia menambahkan bahwa semua sektor tentu berperan penting dalam memberikan informasi dan juga pemahaman yang benar kepada masyarakat khususnya kepada para orang tua murid.
“Imunisasi yang diberikan ini adalah merupakan salah satu usaha kita untuk terhindar dan terlindungi dari penyakit yang akan menjangkiti kita,” beber dr Rahma.
Hal ini dimaksudkan sebagai langkah memaksimalkan dan mendukung program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) melalui pendekatan tokoh masyarakat, tokoh agama, termasuk Dinas Pendidikan, karena yang menjadi sasaran nantinya adalah anak usia sekolah.
Hadir dalam kegiatan itu, Kadis Kesehatan, Perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Para Guru, Petugas kesehatan (imunisasi) Puskesmas.
Diketahui, pertemuan ini merupakan program kerjasama Unicef dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Takalar dan Yayasan Gaya Celebes (YGC). (*)
