Miris, Buku KMS dan KIA ibu Hamil Terindikasi Diperjualbelikan, Dimana ?

Topikterkini.com.Morowali Utara. Di duga buku KMS dan KIA diperjualbelikan kepada ibu hamil yang baru mengambil buku tersebut.

Informasi yang dihimpun media  ini, terkait indikasi dugaan buku KMS dan KIA diperjualbelikan, media ini langsung mengonfirmasi hal tersebut ke Kadis Kesehatan Morowali Utara dan Kepala Puskesmas Kolonodale tepatnya di desa korololama. Dalam pernyataannya Kadis Kesehatan Morowali Utara mengatakan bahwa buku itu tidak untuk diperjualbelikan ke ibu hamil saat akan ikut posyandu.

Selanjutnya, Kepala Puskesmas Kolonodale/korololama, Leni menambahkan, ” jika salah satu ibu hamil yang tidak memiliki BPJS dan belum memiliki KTP dan KK Morut mungkin dari semua persyaratan tersebut bisa di gratiskan dengan aturan 3 kali periksa gratis,” katanya.

“Jika memiliki BPJS dan saat pemeriksaan ke 4 akan di kenakan biaya pemeriksaan jika belum memiliki KTP dan KK Morut,”tambahnya.

Sementara salah satu Ibu Hamil yang mengikuti kegiatan posyandu di balai desa korololama mengatakan, saat dia akan di periksa oleh salah satu bidan puskesmas Kolonodale/korololama tersebut di sampaikan oleh bidang itu (buku ini Rp  50.000).

Disisi lain ibu hamil malah bingung, “kok harus di bayar 50.000,”ucapnya dengan rasa heran.

Diketahui, sampai sampai ibu hamil tersebut tidak bersedia mengambil buku KMS tersebut, namun sang  bidanpun mengatakan lagi, ” bawa saja dulu bu nanti selesai tebus obat di puskesmas baru balik lagi untuk bayar buku,”ungkapnya.

Awak media inipun kembali mengkonfirmasi  bidan tersebut, lalu dia mengatakan, “itu bukan biaya buku tetapi biaya pemeriksaan,”ujar bidan itu.

Jika dikaitkan penjelasan dari ibu hamil tersebut bertentangan dengan pernyataan bidan. Bahkan terjadi  kontradiksi pernyataan keduanya, dimana bidan mengatakan dana Rp.50.000 uang buku sementara Bidan tersebut mengatakan dana itu untuk biaya pemeriksaan saat dikonfirmasi media ini via WhatsApp.

(Sutrisno).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *