Laporan Jurnalis Bantaeng : AM Dg Nappa
TOPIKterkini.com–Bantaeng–Dua aktifis Butta Toa Andi Sofyan, LSM Laki P.45. Dan Yusdanar Ketua DPD Lira, tantang Kadis Koperasi, UKM dan Perdagangan untuk gelar konferensi Pers di Tengah Pasar Sentral. Tantangan ini disampaikan keduanya saat ditemui pewarta di Warkop Bang Noval Jum’at kemarin 29 Maret 2019.
“Percuma konpers di Kantor dengan fasilitas dan Pedagang yang dihadirkan adalah pedagang yang sudah skenario”Ketus Danar.
Jika mau transparan, kadis sebaiknya, sterilkan dulu pedagang pasar. catatan pedagang, yang lama berdagang didalam, di publis/umumkan terlebih dahulu, agar masyarakat luas mengetahui siapa sesungguhnya pedagang lama yang tercatat,Tantang Danar. “Kuat dugaan kami, banyak pedagang baru, sehingga orang-orang ini yang berusaha cari jalan dengan segala cara”katanya.
“Cobami buka-bukaan yang mana pedagang lama yang dibilang gratis, tempatkan kembali ke jatah kiosnya, berteriak tonji itu yang bayarka” timpal Sofyan. lebih miris lagi lanjut Karaeng Fian, ada pedagang yang baru sebulan setelah membeli sebuah kios dengan harga 120jt, digusur dan sekarang pedagang itu tidak mendapatkan kios pengganti, tambah Andi Sofyan, yang tak ingin membuka identitas pedagang dimaksud.
Tantangan ini, tidak membuat Kadis Kumdag Meryani Madjid gentar untuk melakukan kopers di Pasar Sentral, hal ini dikatakan Kadis melalaui ponselnya “Kalau itu menjadi keinginan teman-teman, pekan depan kami siapkan waktu dan tempatnya, sekarang saya ada rapat diluar kota, pekan depan kita kondisikan” kata kadis yang dikirimkan via seluler. (Ar)
