Tim Penilai Kapolda Datangi Pos Balla Kassa Ewako di Desa Bangkala Loe

TOPIKTERKINI.COM – JENEPONTO |  Ketua Tim penilai dari Binmas direktorat  polda sul-sel,dalam rangka perlombaan masuk desa tombak tangguh nusantara  mewakili kabupaten jeneponto. Bertempat di kantor desa bangkalaloe kecamatan bontoramba kabupaten jeneponto sul-sel. 24 /6/2020

Tim Penilai Kapolda Datangi Pos Balla Kassa Ewako di Desa Bangkala LoeDalam kujungan tersebut ketua Tim Binmas polda sulawesi selatan  AKBP Burhan bersama rombongan di dampingi Kasubag mapolres jeneponto AKP Sahrul dan sejumlah anggota kepolsian jajaran polres jeneponto, lainnya meliputi  anggota polsek sektor Tamalate Bontoramba TNI Bhabinsa dan  Bhabinkamtipmas sekecamatan Bontramba

Nampak pula mendapingi Tim tersebut, sebagai tuan rumah Hj.Samsiah Saad Ibu kepala desa bangkalaloe beserta jajarannya, Nurlewa kepala wialayah kecamatan Bontoramba besrta jajarannya dan para personil kesehatan desa Bangkalaloe

Usai acara peninjauan AKP Sahrul kepada media Topikterkini.com menjelaskan bahwa dalam kujungan Tim tombak tangguh nusantara Balla ewako (kassa) didesa Bangkalaloe yang di prakarsai mapolres jeneponto.

Sebagai  salah satu bentuk desa yang ditunjuk mewakili kabupaten jeneponto atas nama kapolres jeneponto dalam rangka sebagai desa yang di perlombakan Kampung tombak tangguh
Nusantara atau desa tangguh.”ujarnya.

Selain juga hal tersebut dalam rangka menyambut HUT Bayankhara kepolisian RI yang ke 74 tahun 2020 dengan tujuan magamanah kita mengajak masyarkat sadar dan taat untuk senantiasa disiplin mematuhi protokol kesehatan aturan pemerintah dalam rangka memutus rantai penyebaran covid 19 yang saat ini masih menyerbar penularannya. “lanjut matan kapolsek Tamalatea tersebut.

Disisi lain juga Sahrul, katakan ini merupakan gagasan program kepolisian untuk dapat dinilai suatu daerah atau wilayah, kemadirian tangguh untuk mensejahterakan wilayahnya sendiri, bukan saja tangguh dalam penanganan covid 19 namun juga tangguh dari sektor ekonomi, keamanan atas konspirasi tiga pilar yakni kepala desa, TNI Babimsa dan kepolisian Bhbimkantima serta peran aktif para tokoh masyarakat didalam wilayah itu sendiri “imbunyah.

Laporan: Mahmud Sewang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *