Topikterkini.com-Jeneponto- Yayasan Mitra Husada Kabupaten Jeneponto menggelar Public Campaign yang dirangkaikan dengan semarak perayaan HUT KE-77 RI. Mengambil lokasi di Cafe Pelangi kegiatan ini dipadati peserta. (Sabtu, 20/08/2022).
Sirajuddin Koordinator lapangan Yayasan Mitra Husada Kabupaten Jeneponto kepada awak media mengungkap jika kegiatan ini merupakan program dari yayasan yang digawanginya.
“Ini merupakan kegiatan public Campaign yang muatannya adalah edukasi dan entertainment, pada kesempatan ini edukasinya berupa pemaparan konsep kesehatan dan dasar HIV kemudian konsep entertainmentnya berupa games yakni ranking 1, kursi panas dan lomba memasukkan paku kedalam botol, tentu ini juga dalam rangka HUT Ke-77 RI”, ungkap Mange sapaan akrabnya.
Lebih jauh Sirajuddin menuturkan jika Yayasan Mitra Husada yang dikawalnya ini konsen pada issu pencegahan penularan HIV/AIDS.
“Fokus dari yayasan kami itu bagaimana memutus penularan HIV/AIDS dengan berbagai program seperti penjangkauan di lapangan, edukasi dan pendampingan komunitas beresiko tinggi, kami bermitra dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto sebagai penyedia layanan kesehatan di kabupaten dan kami sudah lama sejak 2012 sudah bekerja di Kabupaten Jeneponto, kami termasuk lembaga yang teroganisir Yayasan Mitra Husada sebagai SSR memiliki SR yakni Yayasan Pelita Ilmu dan kami memiliki PR yakni Yayasan Spiritia”. Paparnya.
Di tempat yang sama Mappibaung perwakilan Dinas Kesehatan Jeneponto saat memberikan materi edukasi menyampaikan tips agar tidak tertular HIV.
“Teman-teman komunitas dalam prinsip pencegahan penularan HIV ada empat konsep yang bisa diterapkan yakni A,B,C,D. A artinya Abstinance atau tidak melakukan hubungan seks lebih kepada konsep keagamaan, B artinya Be Faithful atau setiap kepada pasangan, C artinya menggunakan kondom sebagai alat pencegahan penularan penyakit dan D atau Drugs artinya tidak menggunakan narkoba. Jika ini teman-teman lakukan insyaallah tidak akan tertular HIV”, Jelas Bayu sapaan akrabnya.
Dari pantauan media turut hadir pada kesempatan itu Mulyadi Tompo pemerhati waria, Idil pegiat Issu HIV/AIDS dan beberapa layanan kesehatan dari puskesmas Jeneponto.***
