TOPIKterkini.com–Bantaeng: Tim konsultan hukum KIBA gelar penyuluhan hukum di Aula Kantor Desa Borongloe, Kecamatan Pajukukang, Kabupaten Bantaeng. Senin (4/9/2023).
Sekretaris Desa Borongloe, Muh Habir mengapresiasi kegiatan yang melibatkan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan perempuan, serta para dusun.
Menurutnya, giat ini penting untuk menjaga ketentraman, ketertiban dan keamanan di Desa Borongloe, khususnya untuk mengurangi adanya potensi kasus melanggar hukum di Kawasan Industri Bantaeng (KIBA).
“Masyarakat di sekitar wilayah kita kerap melakukan tindakan yang melawan hukum, sementara negara kita negara hukum. Maka dari itu, perlu ada penyadaran,” katanya.
Habir menekankan, peserta kegiatan edukatif ini sejatinya bisa membagikan ilmu pengetahuan yang diperoleh kepada masyarakat luas di Desa Borongloe.
Kanit Pidum Reskrim Polres Bantaeng, H Rahman dihadirkan sebagai pemateri dalam penyuluhan ini.
Menurut Rahman, masyarakat yang sudah sadar akan dampak hukum, pasti akan terhindar dari berbagai bentuk masalah yang melibatkan kepolisian.
“Kalau kita sadar akan hal-hal yang melawan hukum, maka yakinlah keamanan dan kenyamanan akan hadir di tengah-tengah masyarakat, khususnya di KIBA,” katanya.
Ia juga berharap kepada seluruh peserta kegiatan penyuluhan hukum tersebut, agar berani melaporkan kepada pihak berwajib jika mendapati peristiwa kriminalitas.
“Kami juga harapkan adanya informasi dari masyarakat tentang adanya tindakan kriminal,” jelasnya.
Ditempat yang sama, Ketua tim konsultan hukum KIBA, Suardi Syam menyebut bahwa kegiatan ini sangat penting untuk memberi kesadaran kepada masyarakat.
Menurutnya, jika masyarakat tak memahami aturan hukum yang ada akan merugikan banyak hal, bukan hanya diri sendiri tetapi juga bagi keluarga, sehingga upaya yang dilakukan KIBA ini untuk mengedukasi agar terwujud keamanan dan kenyamanan.
“Tujuan kita mensosialisasikan ini untuk memberikan penyadaran hukum, supaya masyarakat menjadi paham hukum, sehingga tercipta keamanan dan kenyamanan dalam menjalani aktivitas sehari-hari,” kata dia.
Suardi juga mencontohkan, ada beberapa kasus yang bahkan sudah ada yang terjerat hukum, maka dari itu, lanjut Suardi, setelah adanya penyuluhan ini tidak ada lagi hal-hal serupa yang bisa merugikan banyak pihak, termasuk diri sendiri, tandasnya. [Ar]