Topikterkini.com Kotamobagu– Tambang Emas Ilegal pegunungan ilantat kel Mongkonai Barat,Sulawesi Utara makin Menggila.
Aktifitas mereka terindikasi sudah berlangsung sejak beberapa bulan ini, Namun sampai detik ini bisnis ilegal yang dilakoni mereka tidak tersentuh hukum.
Berdasarkan keterangan beberapa sumber masyarakat yang identitasnya dirahasiakan mengatakan, Bahwa ada infestor dari luar Daerah merupakan Bos dalam bisnis PETI di lokasi perkebunan ilantat.Terang Sumber
“Seharusnya Pemerintah setempat dan aparat penegak hukum (APH) dapat menindak aktifitas tambang ilegal yang leluasa berkuasa bahkan merusak lingkungan serta ekosistem yang ada di pegunungan ilantat.
“Ini tentunya menjadi pekerjaan rumah buat Aparat Penegak Hukum (APH) khusus nya Polda Sulut, Dan Polres Kotamobagu untuk berani menindaki praktek-pratek ilegal semacam ini, agar citra kepolisian semakin baik di mata masyarakat”Pinta Sumber
Menyikapi hal ini, Pegiat Media Sosial Sulawesi Utara Didi Musa mengatakan, seharusnya Aparat Penegak Hukum di Sulut sigap melakukan monitoring terkait adanya aktifitas pertambangan ilegal khususnya di pegunungan Ilantat kel Mongkonai,Kotamobagu Barat, Jika didapati tidak mengantongi Amdal atau izin-izin lainya harus ditindaki sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
“Saya meminta Kapolda Sulut Irjen Pol Yudhiawan serta Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo untuk bisa mentup tambang ilegal yang ada di pegunungan ilantat kel Mongkonai Kec Kotamobagu Barat,Sulawesi Utara.
“Karena selain faktor kerusakan lingkungan akibat sistem pengolahan Open pit, Limbah yang tidak jelas, juga terdapat kerugian negara yang signifikan dari segi pajak.” Terang Didi
Beliau menabahkan, masyarakat setempat harus berani mengadu apabila di sekitar lokasi kebun mereka ditemui adanya aktifitas pertambangan ilegal, hal ini tentunya sangat berbahaya, mengingat limbah hasil pengolahan emas ilegal ini mengandung senyawa yang berbahaya bagi kesehatan.
Terpisah awak media melakukan langkah konfirmasi kepada Kasat Reskrim Polres Kotamobagu AKP.Agus Sumadik, Melalui pesan Whatsaap tentang kegiatan Pertambangan di pegunungan Ilantat kel Mongkonai, Mengatakan”Sedang kami selidiki”
(WB).