TOPIKTERKINI.Com LOMBOK TIMUR—Dua siswa dari MAN 1 Lotim, Ranza Panggita dan Jihan Padhilah, berhasil mengharumkan nama Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada ajang Pra Pekan Olahraga Nasional (Prapopnas) Silat yang berlangsung pada 17-23 November 2024 di Gelora Bumi Kaktus (GBK), Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Ketiga perwakilan dari MAN 1 Lotim yang mengikuti Prapopnas ini, yaitu Ranza Panggita (kelas X-I), Jihan Padhilah (kelas X-G), dan Cantika Khairunisa (kelas X-J), menunjukkan kemampuan terbaik mereka di kompetisi silat tingkat nasional.
Meskipun Cantika belum berhasil meraih gelar juara pada kesempatan ini, Ranza dan Jihan berhasil meraih prestasi gemilang dengan masing-masing menyabet juara 3 di kategori mereka.
Keberhasilan ini tak lepas dari persiapan matang yang dilakukan oleh para atlet silat, yang selama lebih dari satu bulan mengikuti karantina intensif di Pusat Pembinaan dan Latihan Pelajar (PPLP) Mataram, NTB.
Proses pembinaan ini didukung penuh oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) NTB dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) NTB. Selain itu, pihak madrasah turut memberikan dukungan penuh dalam pembiayaan selama persiapan dan kompetisi.
Asrul Sani, pelatih ekstrakurikuler silat MAN 1 Lotim, menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan berbagai pihak, termasuk sekolah dan pemerintah daerah.
“Kesuksesan ini merupakan hasil kerja keras bersama. Kami berterima kasih kepada pihak sekolah, Dispora NTB, IPSI NTB, dan semua yang telah memberikan dukungan. Semoga prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi atlet lainnya,” ujarnya.
Kepala MAN 1 Lotim, M. Nurul Wathoni, juga memberikan apresiasi dan dukungan terhadap pencapaian siswa-siswi mereka.
“Kami akan terus mendukung siswa yang berprestasi. Selain memfasilitasi kebutuhan selama kompetisi, kami juga memberikan reward bagi mereka yang berhasil meraih prestasi. Ini sebagai bentuk motivasi agar para siswa semakin giat berpartisipasi dalam kegiatan ekstrakurikuler di sekolah,” kata Wathoni.
Keberhasilan Ranza dan Jihan ini semakin menambah kebanggaan bagi MAN 1 Lotim dan NTB, serta menjadi bukti bahwa dukungan yang terkoordinasi dengan baik dapat menghasilkan atlet-atlet muda yang berprestasi di tingkat nasional.(TT).
