TOPIKTERKINI.Com LOMBOK TIMUR—Harga bahan pokok di Kabupaten Lombok Timur tercatat stabil, meskipun harga cabai mengalami penurunan signifikan. Hal ini berdampak pada petani cabai lokal yang kini kesulitan akibat harga yang anjlok.
Menurut Kadis Perdagangan Lombok Timur, Lotik Mahsin, turunnya harga cabai disebabkan oleh masuknya pasokan cabai dari luar daerah yang mempengaruhi harga cabai lokal.
“Cabai luar daerah masuk ke Lombok Timur sehingga harga cabai lokal turun drastis,” ujarnya dalam konferensi pers pada Rabu, 5 Desember 2024.
Mahsin juga menjelaskan bahwa operasi gelar pasar yang diadakan pada bulan Desember ini bertujuan untuk menstabilkan harga bahan pokok, dengan lokasi pasar yang sudah ditentukan untuk mendukung keberlanjutan stabilitas harga.
“Orientasi kami adalah membantu masyarakat di Lombok Timur agar harga bahan pokok tetap stabil,” katanya.
Di sisi lain, Mahsin mengakui bahwa dampak Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) lalu turut mempengaruhi fluktuasi harga beberapa komoditas, seperti cabai yang turun drastis, sementara harga bawang merah justru mengalami kenaikan.
“Pada saat Pilkada kemarin memang ada dampak terkait dengan bahan pokok, ada yang naik dan ada yang turun. Seperti cabai, sangat turun drastis, sementara bawang merah justru naik,” ujarnya.
Meski demikian, Mahsin menegaskan bahwa pihaknya tidak menunggu harga bahan pokok melonjak tinggi, melainkan terus melakukan pengawasan ketat terhadap stabilitas harga bahan pokok.
“Kami tetap melakukan pengawasan agar harga bahan pokok tetap stabil,” tambahnya.
Menurut Mahsin, meskipun harga cabai saat ini sedang turun, secara keseluruhan, kondisi harga bahan pokok di Lombok Timur tetap aman.
“Dari 10 kabupaten, IPH (Indeks Harga Pokok) di Lombok Timur masih aman,” tuturnya.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Pemkab Lombok Timur berencana meningkatkan pengawasan terhadap pasar hingga akhir tahun 2024.
“Kami akan terus menggenjot pengawasan bahan pokok di pasar agar harga tetap stabil,” ujar Mahsin.
Terkait dengan stok beras, Mahsin memastikan bahwa stok saat ini tercukupi dan pihaknya tetap melakukan koordinasi intens dengan Bulog.
“Stok beras aman dan kami terus berkoordinasi dengan Bulog untuk menjaga kestabilan pasokan,” tutupnya.(TT).
