DAERAHEKONOMIJAWA BARAT

Kepala BNN RI Apresiasi Kinerja Kepala BNN Kota Cirebon dalam Pencegahan dan Pemberantasan Narkoba

21
×

Kepala BNN RI Apresiasi Kinerja Kepala BNN Kota Cirebon dalam Pencegahan dan Pemberantasan Narkoba

Sebarkan artikel ini

TOPIKTERKINI.Com Cirebon, Jawa Barat – Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI), Marthinus Hukom, S.I.K., M.Si., bersama Pejabat Tinggi Madya dan Pejabat Tinggi Pratama, melakukan kunjungan kerja ke BNN Kota Cirebon pada Senin (9/12).

Dalam kunjungan tersebut, Marthinus memberikan apresiasi tinggi atas kinerja Kepala BNN Kota Cirebon, Tunggul Sinatrio, S.I.K., M.H., beserta jajaran dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di wilayah Cirebon.

Marthinus mengungkapkan, keberhasilan BNN Kota Cirebon dalam menjalankan program P4GN terlihat jelas dari pencapaian yang melampaui target yang ditetapkan.

Salah satu contohnya adalah Tim Asesmen Terpadu (TAT) BNN Kota Cirebon yang berhasil menargetkan 81 orang, jauh melampaui target yang hanya 20 orang.

Selain itu, BNN Kota Cirebon juga berhasil menjalin kerja sama dengan PT. PG Rajawali II Cirebon dalam mendukung pemberdayaan petani tebu serta melibatkan mantan penyalah guna narkotika dalam program rehabilitasi.

“Inilah yang saya harapkan untuk jajaran saya di daerah agar dapat menyentuh aspek semua lini, baik sosial, keagamaan, maupun masyarakat sekitar,” ujar Marthinus Hukom, saat memberikan sambutan di hadapan jajaran BNN Kota Cirebon.

Selain itu, BNN Kota Cirebon telah melaksanakan screening tes urine sebanyak 18 kali, yang melibatkan 965 peserta dari kalangan pelajar, aparatur pemerintah, dan sektor swasta. Pencapaian ini menunjukkan komitmen BNN Kota Cirebon dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari penyalahgunaan narkotika.

Tidak hanya berfokus pada P4GN, BNN Kota Cirebon juga aktif dalam memberikan pendampingan sosial kepada masyarakat.

Salah satunya adalah melalui pendekatan humanis terkait kasus penolakan pendirian gereja di Kelurahan Pegambiran, Kota Cirebon, yang sempat viral beberapa waktu lalu.

Dalam kesempatan tersebut, Marthinus Hukom juga menekankan pentingnya kolaborasi antar-stakeholder dalam pemberantasan narkoba.

Ia mengingatkan jajaran BNN untuk selalu berkoordinasi dengan berbagai pihak saat melakukan razia, penyelidikan, dan penyidikan kasus narkotika.

Pasalnya, kejahatan narkoba bersifat terorganisir dan memiliki kekuatan struktural yang besar.

“Kita sedang berperang melawan kejahatan terstruktur. Mereka memiliki jaringan yang kuat, baik secara finansial maupun organisasi. Oleh karena itu, kita harus bekerja dengan hati-hati dan saling mendukung,” tegas Marthinus.

Kepala BNN RI juga menyampaikan pesan penting kepada BNN Kabupaten/Kota agar dapat bekerja sama dengan pengelola tempat hiburan malam, seperti karaoke, untuk memberikan imbauan kepada pengunjung agar tidak terlibat dalam peredaran narkotika.

Ia menambahkan, jika pemilik tempat hiburan melanggar aturan terkait narkotika, maka penutupan tempat hiburan tersebut bisa menjadi langkah yang diambil.

Kunjungan kerja ini menjadi bukti nyata komitmen BNN RI dalam mendukung upaya pemberantasan narkoba di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di Kota Cirebon.

Dengan adanya sinergi yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait, diharapkan Indonesia dapat terbebas dari ancaman penyalahgunaan narkotika.(TT).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *