TOPIKTERKINI.com. LOMBOK TIMUR- Bupati Lombok Timur Haerul Warisin, yang akrab disapa Haji Iron, menegaskan bahwa di era pemerintahannya, praktik jual beli jabatan akan dihentikan.
Pernyataan tegas ini disampaikan Haji Iron di hadapan relawan dan tokoh masyarakat dalam acara
“Ngopi Bareng Iron Edwin” yang digelar di Southeast Selong beberapa waktu lalu.
Didampingi oleh Wakil Bupati terpilih, H Edwin Hadiwijaya, Haji Iron menegaskan bahwa dirinya serius dalam menjaga komitmen ini.
“Saya serius dengan ucapan saya terkait haram jual beli jabatan. Ini adalah bagian dari janji saya saat mencalonkan diri. Saya minta komitmen ini didukung semua pihak, termasuk timses dan relawan,” ungkap Haji Iron.
Pernyataan tersebut disambut dengan tepuk tangan meriah dari para peserta yang hadir.
Dalam sesi diskusi yang dipandu oleh Dedi Irawan, Haji Iron menekankan bahwa meskipun timses dan relawan bisa mengajukan usulan untuk penempatan pejabat, namun semua proses harus melalui mekanisme yang ada.
“Proses ini harus sesuai dengan regulasi, sistem yang berlaku, dan dilakukan dengan mempertimbangkan pangkat, golongan, pengalaman, serta track record yang jelas,” jelasnya.
Haji Iron juga mengingatkan agar para timses dan relawan tidak terlibat dalam praktik menjual jabatan dengan meminta uang atau imbalan atas nama dirinya, Wakil Bupati, atau pihak-pihak yang dekat dengan dirinya.
“Jika ada yang melanggar, kami akan tindak tegas. Laporkan langsung kepada saya atau kepada Wakil Bupati,” tegasnya.
Haji Iron juga mengajak para relawan dan masyarakat untuk bersama-sama mengawal program-program pro rakyat yang telah dijanjikan dalam visi dan misi mereka, seperti bantuan UMKM, bantuan pangan bagi masyarakat kurang mampu, serta dukungan kepada merbot dan guru ngaji.
“Kami menyadari tantangan tahun pertama pemerintahan ini berat, tetapi kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi rakyat,” tambahnya.
Dia juga menekankan pentingnya menjaga komitmen untuk pemerintahan yang bersih dan transparan.
Jika ada laporan mengenai oknum yang memperjualbelikan jabatan, Haji Iron berjanji akan melakukan penelusuran dan mengambil tindakan tegas.
“Kami tidak akan segan-segan menindak oknum yang mencoba mencederai komitmen kami,” pungkasnya.(TT).