BeritaDAERAHEKONOMINTBPOLITIK

Lima Miliar untuk Renovasi Pendopo Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur Terbayar Lunas! Pekerjaan Belum Jelas

99
×

Lima Miliar untuk Renovasi Pendopo Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur Terbayar Lunas! Pekerjaan Belum Jelas

Sebarkan artikel ini

Topikterkini.com.LOMBOK TIMUR– Proyek renovasi Pendopo Bupati dan Pendopo Wakil Bupati Lombok Timur yang menghabiskan anggaran sebesar lima milyar rupiah masih menyisakan tanda tanya besar.

 

Meski pekerjaan ini diharapkan selesai pada bulan Desember 2024, hingga Februari 2025, renovasi di kedua pendopo tersebut masih jauh dari kata selesai.

 

Pekerjaan renovasi yang sedianya mencakup perbaikan bangunan dan fasilitas pendopo telah melewati tenggat waktu yang ditentukan. Beberapa bagian Pendopo Bupati Lombok Timur masih dalam proses pengerjaan. 

 

Bahkan, beberapa struktur bangunan di Pendopo Wakil Bupati telah dihancurkan menggunakan alat berat, namun hingga kini belum ada kejelasan kapan pekerjaan tersebut akan selesai. 

 

Terlihat pula beberapa area yang belum diratakan, menambah ketidakpastian mengenai kualitas pekerjaan tersebut.

 

Proyek yang diperkirakan menelan biaya lebih dari lima milyar rupiah ini telah dibayar lunas, namun pekerjaan renovasi di kedua pendopo tersebut tampaknya masih terbengkalai. 

 

Hal ini menimbulkan kekhawatiran menjelang pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih yang akan segera dilaksanakan.

 

Salah seorang warga setempat, Syarif, mengungkapkan kekecewaannya, “Pelantikan tinggal beberapa hari lagi, bagaimana dengan pendopo yang belum maksimal direnovasi? Terlihat perencanaan yang belum matang,” ujar Syarif, pada 5 Januari 2025. 

 

Ia juga menilai renovasi Pendopo Wakil Bupati seolah dilakukan asal-asalan.

 

“Proyek renovasi ini mendesak, anggaran sudah dibayar lunas, tapi pekerjaan belum selesai. Ini sangat mengecewakan,” tambahnya.

 

 Ia berharap agar aparat penegak hukum segera turun tangan untuk menyelidiki hal ini, karena proyek yang seharusnya berjalan dengan baik malah menimbulkan masalah yang perlu segera diselesaikan.

 

Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lombok Timur yang juga merangkap sebagai Pelaksana Harian (PLH) Sekretaris Daerah, H. Hasni, bersama dengan Rozikin yang menjabat sebagai Kepala Bidang Cipta Karya di Dinas PUPR Lombok Timur, hingga kini belum memberikan keterangan resmi terkait perkembangan proyek tersebut.

 

Proyek renovasi ini pun semakin menjadi sorotan karena disinyalir ada masalah dalam perencanaan dan pelaksanaan yang memengaruhi kelancaran dan kualitas hasil pekerjaan. 

 

Masyarakat berharap agar pihak terkait segera memberikan penjelasan yang jelas demi memastikan pekerjaan dapat diselesaikan tepat waktu dan dengan hasil yang maksimal.(TT).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *