TAKALAR,TOPIKterkini.com- Kepala sekolah (Kepsek) bersama Guru SDN 179 Balang, menjadikan ruang kelas sebagai tempat untuk menimbun garam.
Alhasil, Warga Dusun Balang Desa Bontomanai Kecamatan Mangarabombang (Marbo) Kabupaten Takalar, Keluhkan kelakuan kepala sekolah dan gurunya, atas penimbunan ratusan karung garam di ruangan kelas yang berdekatan dengan sumur Air Pamsimas yang dikomsumsi warga setiap hari, Kamis (11/7/2019).
Dari ratusan karung garam yang ditimbun kepala sekolah dan guru di ruangan kelas yang sudah hampir setahun ini, berdampak ke air bersih “Program Pamsimas” yang mengakibatkan airnya menjadi asin, sehingga warga tidak bisa lagi mengkomsumsinya.
“Sekarang air Pamsimas tidak bisa lagi di komsumsi pak, karena airnya sudah asin, kuat dugaan tercemar sama garam yang ditimbun itu, karena berdekatan sekali dengan sumur air Pamsimas,” Keluh salah seorang warga Daeng Ngemba.
Kepsek Hj.Saribulang, saat di konfirmasi melalui via telpon selulernya mengakui hal tersebut dan akan bertanggung jawab, serta berkoordinasi dengan guru yang juga ikut menimbun garam.
“Ya, tiga orang yang menimbun garam, Saya cuma 100 karung sama Hj Saga 100 karung, kalau Ibu Herlina 600 karung, nanti sekolah orang baru saya koordinasikan,” Tutup kepsek SDN 179 Balang Desa Bontomanai Marbo Hj. Saribulang.(Al)