TOPIKterkini.com, BUTON TENGAH – Wakil Bupati (Wabup) Buton Tengah (Buteng) Kapten Inf. (Purn) La Ntau berharap agar Lomba 10 program pokok PKK tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dapat memacu semangat dan motivasi para kader PKK di Kabupaten Buteng.
Hal itu disampaikannya saat memberikan sambutan dalam acara tatap muka bersama tim penilai 10 program pokok PKK tingkat Provinsi Sultra yang di gelar di pelataran kantor Kelurahan Watulea, Kecamatan Gu, Jumat (12/07/2019).
Pada kesempatan itu, Wabup Buteng Kapten Inf. (Purn) La Ntau memaparkan, tim penggerak PKK adalah mitra kerja pemerintah daerah dan merupakan salah satu organisasi kemasyarakatan yang berfungsi sebagai fasilitator, perencana, pelaksana, pengendali dan penggerak pada masing-masing jenjang, dengan tujuan untuk meningkatkan taraf hidup keluarga yang berada di tengah-tengah masyarakat.
“Secara pribadi dan atas nama pemerintah daerah, saya mengharapkan dengan adanya lomba ini, dapat membangun semangat dan motivasi para kader PKK, baik ditingkat Kabupaten, Kecamatan, Kelurahan maupun tingkat Desa. Saya juga sangat mengapresiasi usaha dan kerja sama seluruh anggota tim penggerak PKK disemua tingkatan, serta semua Dinas dalam mendampingi dan berupaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kelurahan Watulea, Kecamatan Gu, melalui 10 program PKK,” paparnya.
Ia juga menitip pesan kepada para kader PKK Kelurahan Watulea yang terpilih mewakili Kabupaten Buteng di tingkat Provinsi, agar terus berkarya dan serta menjadi contoh bagi Kecamatan maupun Kelurahan/Desa lainnya di Buton Tengah.
“Kepada tim penggerak PKK Kelurahan Watulea, saya berharap setelah lomba ini, maka kegiatan ini jangan hanya berakhir sampai disini saja, tetapi bagaimana agar bisa memberikan contoh kepada seluruh penggerak PKK maupun masyarakat yang ada di Kelurahan Watulea ini,” tambahnya.
Ketua PKK Kelurahan Watulea, Ny. Sri Safariani Muksin, S.Pd dalam acara tersebut turut menyebutkan keadaan wilayah Watulea yang meliputi luas 3200 Kilometer persegi, dengan batas utara Desa Lakapera, batas timur teluk Lombe, batas selatan Kelurahan Bombonawulu dan Desa Walando, serta bagian barat berbatasan dengan Desa Mone Kecamatan Lakudo,
“Kelurahan Watulea terdiri dari 23 lingkungan, 74 dasawisma, jumlah penduduk 6014 jiwa, terdiri dari 2862 laki-laki dan 3152 perempuan, serta pekerjaan penduduknya mayoritas pedagang dan nelayan,” sebutnya.
Wanita yang berprofesi sebagai guru PNS di SMPN 13 Buton Tengah ini juga sempat mengungkapkan prestasi yang pernah diraih oleh tim penggerak PKK kelurahan Watulea. Selain itu, tim penggerak PKK Kelurahan Watulea juga telah menggenjot usaha dan pemanfaatan pekarangan melaui sistim hidroponik di kebun PKK dibawah binaan mentor handal Drs. Andy Nursin, M.Si yang saat ini menjabat Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Buton Tengah.
“Adapun prestasi yang pernah kami raih adalah juara I lomba 10 program PKK tingkat Kabupaten Buton Tengah tahun 2019, sehingga tim penggerak PKK Kelurahan Watulea mewakili Kabupaten Buton Tengah dalam lomba ini,” ungkapnya.
Dalam acara tersebut, Wakil Ketua tim penggerak PKK Kabupaten Buton Tengah, Ny. Nur Aida La Ntau juga berharap, melalui momen tersebut seluruh kader PKK Kabupaten Buton Tengah dapat termotivasi, khususnya di lingkup Kecamatan Gu serta seluruh Kelurahan dan Desa. Hal itu juga untuk lebih meningkatkan peran serta pemberdayaan tim penggerak PKK dalam pembangunan daerah.
“Kami himbau kepada seluruh kader PKK, mulai dari Kecamatan, Desa dan Kelurahan, mari kita bangkitkan kembali, semangat keaktifan membangun Kelurahan, keluarga, membangun PKK, mewujudkan kesejahteraan keluarga, guna mendorong suksesnya pembangunan Pemerintah daerah Kabupaten Buton Tengah, serta mewujudkan masyarakat yang penuh berkah,” ujarnya.
“Harapan kami, semoga tim penggerak PKK Kelurahan Watulea dapat memberikan prestasi dengan predikat terbaik, serta dapat mewakili Provinsi Sulawesi Tenggara di tingkat nasional,” sambungnya.
Dalam acara tatap muka tersebut, Ketua tim penilai lomba 10 program PKK, Dr. Ir. Hj. Siti Leomu Bahrun, M.Si menjelaskan, tujuan lomba PKK adalah untuk selalu memberi semangat kepada para kader PKK khususnya yang berada di setiap Desa, agar selalu menggelorakan kegiatan 10 program pokok PKK.
“Kita tahu bahwa 10 program PKK ini merupakan sendi-sendi kehidupan di dalam keluarga, yang mana tujuan dari PKK itu adalah untuk mensejahterakan keluarga, kalau semua keluarga itu sudah sejahtera, otomatis pembangunan di wilayah tersebut akan berkembang,” jelasnya.
Diungkapkannya, di dalam lomba juga para tim penilai dapat mengetahui masalah yang dihadapi oleh tim penggerak PKK yang paling bawah dalam melaksanakan 10 program. Ia juga berharap, Desa atau Kelurahan yang mewakili Kabupaten Buton Tengah saat ini dapat menjadi contoh bagi Desa-Desa lainnya.
“Jangan sampai tahun ini dilombakan, tahun depan kita lewat sudah tidak ada tanda-tanda kalau disini pernah juara, semua yang sudah diperoleh itu harus tetap dipertahankan, sehingga Kelurahan dan Desa lain bisa mencontoh, itu tujuan dari pada lomba,” ungkapnya.
Disebutkannya pula, lomba yang akan dinilai meliputi lima jenis mata lomba yakni:
1.Lomba tertib administrasi PKK.
2.Lomba pembinaan anak remaja dengan penuh cinta kasih sayang di dalam keluarga (Par Cinta Kasih).
3.Penilaian terhadap pelaksanaan UP2K PKK.
4.Lomba pemanfaatan pekarangan atau hatinya PKK, (Halaman yang asri, teratur, indah, dan nyaman).
5.Lomba pencegahan kanker rahim melalui IFA tes.
Penilaian juga merujuk pada tiga indikator utama yaitu input, proses dan output. Tim penggerak PKK disamping melakukan penilaian, juga melakukan pembinaan. Hal ini didasari oleh prinsip kesamaan presepsi serta pedoman PKK mulai dari tingkat pusat sampai tingkat Desa.
Tim penilai lomba 10 program pokok PKK tingkat Provinsi Sultra yang melakukan penilaian terhadap PKK Kelurahan Watulea berjumlah tujuh orang diantaranya: Ketua tim penilai sekaligus Wakil Ketua tim penggerak PKK Provinsi Sultra yang mengkoordinir Pokja III Dr. Ir. Hj. Siti Leomu Bahrun, M.Si, Wakil Ketua tim penggerak PKK Sultra yang mengkoordinir Sekretariat Ir. Hj. Saila, M.Si., Wakil Ketua tim penggerak PKK provinsi Sultra yang mengkoordinir Pokja IV Dr. Ria Lestari Sitompul Ilyas Abibu, Sekretaris PKK Provinsi Sultra Ir. Devi Yunari Ashadi, M.Si, Ketua Pokja I tim penggerak PKK provinsi Sultra Ir. Hj. Retno Dewiyati Aminuddin, Ketua Pokja II Hj Nurlita Irawan Laliasa, S.Pd., M.Pd, serta Ketua Pokja III Oni Idrus, SP., M.Si.
Kegiatan tatap muka tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Buteng Kapten Inf. (Purn) La Ntau, para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Camat Gu Amir, S.Pd bersama para Camat lainnya, Lurah Watulea Muksin, S.Pd bersama para Lurah/Kepala Desa lingkup Kecamatan Gu, Kapolsek Gu AKP Suriadin, S.Sos., MH, Danramil 1413-10/Gu Kapten Inf. Usman, Wakil Ketua Tim Penggeraak PKK kabupaten Buteng Ny. Nur Aida La Ntau bersama anggota, Ketua Bhayangkari Kecamatan Gu, Ketua Persit Kecamatan Gu, seluruh pengurus PKK kecataman Gu dan Kelurahan Watulea beserta para tokoh agama, tokoh adat, tokoh perempuan maupun tokoh pemuda. (**)
Laporan Jurnalis: Anton Buteng