TOPIKTERKINI.COM – NEW DELHI: Penjaga pantai India telah menangkap enam pria Myanmar dan menyita ketamin senilai $ 42 juta setelah melihat sebuah kapal yang mencurigakan di Samudra Hindia dekat Kepulauan Nicobar.
Pengangkutan narkoba seberat 1.160 kilogram itu terjadi setelah pesawat penjaga pantai melihat kapal itu, yang padam, pada Rabu di Zona Ekonomi Eksklusif India, kata kementerian pertahanan dalam sebuah pernyataan.
Awak kapal tidak menanggapi panggilan radio dan penjaga pantai akhirnya menaikinya, dengan para pejabat menemukan “57 gumpalan zat mencurigakan” pada hari Jumat.
“Analisis awal … mengungkapkan bahwa zat yang mencurigakan adalah ketamin dan ada 1.160 paket masing-masing 1kg di atas kapal,” tambah kementerian itu.
Keenam pria dan kargo Myanmar dibawa ke Port Blair, ibukota Kepulauan Andaman dan Nicobar, di mana mereka diperiksa oleh penyelidik.
Mereka mengklaim bahwa mereka meninggalkan Myanmar pada 14 September dan dijadwalkan bertemu dengan kapal lain “yang beroperasi di dekat garis perbatasan maritim Thailand-Malaysia” pada Sabtu, kata pernyataan itu.
Kepulauan Nicobar terletak di dekat Asia Tenggara, di lepas pantai Myanmar.
Sebagian Myanmar, Laos, dan Thailand berada di zona “Segitiga Emas” tanpa hukum, wilayah penghasil narkoba terbesar kedua di dunia setelah Amerika Latin.
Sejumlah besar obat-obatan seperti heroin dan metamfetamin dikeluarkan di laboratorium hutan terpencil setiap tahun dan diselundupkan ke seluruh Asia dan sekitarnya.
Editor: AzQ
