TOPIKterkini.com, LUWU TIMUR – Untuk mencegah dan mengatisipasi Pohon tumbang Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 13/Wotu Desa Lumbewe Pelda Askar bergotong royong dalam membantu proses penebangan pohon (terembesi) berusia tua yang membahayakan warga dan rumah penduduk bersama sama jajaran pemerintah desa Lumbewe, bhabinkamtibnas polsek Burau, satpol pp serta damkar kecamatan Burau, dan masyarakakat Desa Lumbewe, disepanjang jalan trans Sulawesi, Desa Lumbewe, Kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur, Jumat (31/1/2020).
Gotong royong ini dilakukan untuk mengantisipasi robohnya pohon saat musim hujan tiba dan sengatan listrik yang akan mengakibatkan rumah penduduk terbakar, karena beberapa hari ini hujan turun disertai angin kencang.
Babinsa Peda Askar menyampaikan kegiatan ini untuk mengantisipasi dan mencegah pohon tumbang dikarenakan.
“Sangat rawan sekali saat hujan tiba, yang akhir akhir ini cukup deras dan disertai angin kencang, oleh karenanya warga masyarakat bersama sama bergotong royong melakukan penebangan pohon beringin yang usianya sudah tua itu dinilai membahayakan, hal ini sering terjadinya hujan deras disertai angin kencang di wilayah, maka dari pada pohon roboh pada saat hujan dan angin yang dampaknya membahayakan maka kita sepakat untuk ditembang,” jelasnya.
Sementara Kepala Desa Lumbewe Nahris mengatakan ini adalah langkah wujud kepedulian dan sinergitas TNI, Polri dan Pemerintah.
“Ini langkah kami lakukan sebagai pemerintah desa untuk menjaga lingkungan agar lebih aman apalagi akhir-akhir ini cuaca tak menentu, tapi masih saja ada hujan yang lebat dan terkadang di sertai angin kencang sehingga sangat membahayakan bagi penguna jalan trans Sulawesi Selatan dengan tumbangnya pohon yang sudah tua,” ujar Nahris.
Kades Lumbewe, Nahris juga mengucapkan terimakasi kepada seluruh masyarakat, bhabinsa, bhabinkantimnas dan satpol serta damkar kecamatan Burau yang telah menerjunkan anggotanya untuk membantu warga kami.
“Semoga kerja sama yang baik ini kedepan bisa dipertahankan, agar selalu kompak dan bersinergi dengan rakyat,” tutup Nahris. (***)