TOPIKTERKINI-GUNUNGSITOLI-Lapas Gunungsitoli Memperingati Hari Dharma Karyadhika yang ke 75 dengan mengangkat tema ‘Revolusi Digital’. yang menjadi pengingat bahwa pemanfaatan teknologi sudah tidak bisa ditolak sebagai pendukung atau penunjang kinerja melayani masyarakat, di kalapas Gunungsitoli di jalan Dolok Martimbang No 19, Desa Hilina’a kecamatan Gunungsitoli, kota Gunungsitoli. Sabtu 31/10/2020.
dalam kegiatan ini Prof. Yasonna Hamonangan Laoly, S.H., M.Sc., Ph.D. Menteri hukum dan Ham Menyampaikan sambutanya dalam Memperingati hari Dharma Karyadhika,
” Suka atau tidak harus kita hadapi. Pandemi Covid-19 saat ini menjadi ‘test case’ bagi Kementerian Hukum dan HAM, apakah kita telah siap menerapkan digitalisasi di seluruh aspek kinerja, Kemampuan dalam menyajikan kecepatan berbasis teknologi informasi, akurasi data, kekuatan sistem dan jaringan serta pengelolaan bandwith untuk internet, benar-benar diuji saat ini,” Kata Menteri Hukum Dan Ham saat memberikan sambutan melalui Virtual Zoom dalam kegiatan tersebut.
Usai melaksanakan upacara tersebut, kalapas melaksanakn penyematan pin dan piagam penghargaan Satya lencana karya satya ke XXX tahun sebanyak 3 org, ke XX tahun utk 1 org dan X tahun kepada 3 org ASN, yg telah bekerja penuh pengabdian,loyalitas dan profesional tanpa pernah cacat, kalapas menyampaikan selamat atas piagam yg sdh di terima kepada masing2 ASN diatas sebagai pemicu utk lebih semangat lagi dlm memerikan pelayanan dan pengabdian
ASN yg menerima satya lencana karya 30 (XXX) tahun An. Apereli Ziliwu,SH, Khairuman Piliang dan Asnaria Zega dan utk 20(XX) tahun an Herdin Telembanua dan ke 10 (X) tahun an. Helmi supriadi Teleambaua, Pebrianti Harefa dan arlentina harefa
dari pantauan awak media Topikterkini kegiatan ini dilaksanakan Pada hari selasa tgl 27 Okt 2020 pukul 08.00 wib, Lapas gunung sitoli melaksanakan Upacara peringatan Hari Dharma Karya Dhika ke 75 atau Hari Kemenkumham yg dilaksanakan secara Virtual terpusat dari Kemenkumham bertindak sbg Inspektur upacara Menkumham Prof Yasonna H.Laoly.
Edward Lahagu
