Topikterkini.com-Makassar- Ditemui di pelataran salah satu studio foto diseputar Jln. Sultan Hasanuddin Makassar Jumat (27/10). Dua remaja keturunan tionghoa yang bernama Enrique Justine Sun (21) dan Fernandi Julian Winardi (21) mengaku telah membuat Seal Team sebuah aplikasi yang bisa membantu para tunanetra.
Menurut Enrique Justne Sun yang juga akrab disapa Justine Sun yang didampingi parnert timnya Fernandi, Seal Teamnya berupaya membuat sightless learning.
“Sightless learning (pembelajaran tanpa penglihatan) adalah website edukati khusus untuk para tunanetra”, Justine Sun seraya menambahkan meski kami katagori baru belajar tapi kami berdua berupaya membantu para tunanetra buat peroleh akses informarsi pendidikan secara mandiri.
Lebih jauh dia menjelaskan atas dasar ini kami berdua berupaya berjuang untuk hadirkan solusi cerdas berupa website pendidikan inklusif khusus tunanetra.
“Bila kami telah rampungkan website ini. Semoga saja kami berdua dapat menjadikan skripsi untuk peroleh S1 kami disalahsatu perguruan swasta termuka di Makassar,” harap Justine Sun yang di supporting Fernandi sebagai tim tersebut.
Sebagai tambahan, Seal Team sebagai aplikasi yang akan dikembangkan bakal dilengkapi dengan fitur-fitur sakti, kayak pengenalan suara, navigasi, dan aksesibilitas lainnya.
Jadi, para tunanetra bakal bisa lebih mandiri dan nyaman dalam beraktivitas sehari-hari. Keren banget kan? Seal Team teknologi terkini buat membantu semua orang. Ayo, dukung terus perkembangannya ya!.
Laporan: MDA/Rachim Kallo
