Di Laporkan Jurnalis Jeneponto: Samsir HR
TOPIKterkini.com, JENEPONTO – Pemerintah Kabupaten Jeneponto melalui Dinas Kesehatan Jeneponto berkomitmen mengcover semua penduduk bagi warga yang belum memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS) di tahun 2019 mendatang.
“Sehingga diharapkan sebisa mungkin mencapai 95% Jumlah data penduduk yang harus masuk,” ucap Kepala BPJS Kabupaten Jeneponto, Muh Iksan baru-baru ini.
Sementara itu, untuk tahun 2018 ini, tutur Ikhsan, Bupati Jeneponto telah menyiapkan KIS sebanyak 63 ribu, itu yang sudah di SK-kan oleh Pemda Jeneponto. KIS untuk masyarakat kurang mampu, jelas Iksan.
Ditanya, total anggaran yang dibayarkan Pemda Jeneponto terkait KIS, Iksan katakan, pihaknya kurang tahu soal total anggarannya berapa. Menurutnya itu bukan domainnya untuk menjawab hal tersebut. Lebih jelasnya silahkan konformasi ke Dinas Kesehatan Jeneponto, Pelaksana tugas (Plt) dr. Syafruddin Nurdin, yang juga menjabat Sekertaris Daerah (Setda) Jeneponto,
“Saya tidak tahu tentang anggarannnya berapa yang Pemda bayarkan untuk KIS. Meskipun saya tahu itu bukan domainku untuk memberikan keterangan, Kalau mau lebih jelas silahakan konfirmasi langsung ke Dinkes. (Plt. Dinkes, dr. Syafruddin),” terang Ikhsan.
Saat media ini, ke Kantor Dinkes, minta konfirmasi yang bersangkutan tidak dapat ditemui. Media pun melakukan konfirmasi lewat Via Telpon WhatSApp namun sampai saat ini belum terjawab. Selasa, (18/12/2018)
Untuk sementara ini, pihak Dinkes belum memberikan keterangan ke media terkait total nilai anggaran untuk Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang sudah dibayarkan oleh Pemda Jeneponto dari 63 ribu KIS untuk tahun 2018 tersebut.