Foto: Rekonstruksi atau reka ulang kasus pembunuhan yang merenggut nyawa Santi
TOPIKTETKINI.COM,KALBAR – Polres Sekadau telah melakukan rekonstruksi atau reka ulang kasus pembunuha9n yang merenggut nyawa Santi (22).
Mayat korban pertama kali ditemukan warga di semak-semak Jalan Abadi, tepatnya di belakang kawasan Pasar Baru Sekadau, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, Sabtu (28/9). Kasus tersebut menjerat seorang pria berinisial S (53).
Tersangka S merupakan aparatur sipil negara (ASN) yang menjabat sebagai kepala sekolah di salah satu sekolah di Kabupaten Sekadau. S nekat menghabisi Santi lantaran emosi terhadap kata-kata kasar yang dilontarkan korban.
Kasat Reskrim Polres Sekadau, IPTU M Ginting mengatakan, awalnya tersangka dan korban mengobrol di Jalan Jalan Abadi, tepatnya di belakang kawasan Pasar Baru Sekadau. Kata-kata kasar tersebut diucapkan korban hingga tersangka emosi.
“Ada kalimat yang keluar dari mulut korban dengan mengatakan ‘Om bangsat’, sehingga menyebabkan emosi spontan tersangka,” tutur Ginting, Selasa (17/12).
“Kemudian korban diseret ke semak-semak dan setelah terjatuh korban dicekik hingga pingsan,” sambungnya.
Dalam kondisi pingsan itu, kata Ginting, tersangka memukul kepala korban bagian belakang sebelah kanan berkali-kali. Ginting mengatakan, tersangka menghabisi nyawa korban dengan tangan kosong.
“Kurang puas, kemudian tersangka menendang pinggang korban bagian kiri dan kanan masing-masing sebanyak dua kali hingga korban meninggal dunia,” pungkas Ginting.