SULTENG

Kadis Pertanian: Stok Pangan Buol aman jika PSBB

203
×

Kadis Pertanian: Stok Pangan Buol aman jika PSBB

Sebarkan artikel ini

TOPIKTERKINI.COM – SULTENG | Salah satu dari lima syarat yang harus dipenuhi untuk Pemberlakuan Sosial Berskala Besar (PSBB) oleh Pemerintah Kabupaten Buol adalah Kesiapan Daerah dari aspek ketersediaan kebutuhan dasar diantaranya ketersediaan pangan, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 9 Tahun 2020 tentang Pedoman PSBB dalam rangka Percepatan Penanganan Virona Virus Disease 2019.

Menyikapi kesiapan Pangan Pemerintah Kabupaten Buol Kadis pertanian dan Ketahanan Ir. Usman dalam keterangannya dikutip dari info resmi kominfo Buol (9/5/2020) ini penjelasannya :

PERTAMA,Pemkab tetap mendorong petani melaksanakan usaha taninya.

KEDUA, Untuk ketersediaan padi sawah yang sdh tertanam seluas 5641 hektar,siap panen periode april sekitar 2908 ton beras dari luas areal sawah 1078 hektar,sehingga dapat memenuhi kebutuhan beras 2 bulan kedepan,Yang belum di panen seluas 2062 ha dengan prediksi panen sekitar 5000 ton dan bisa mencukupi kebutuhan 3 bulan berikutnya.

Mengantisipasi gagal panen Dinas Pertanian menyiapkan pula cadangan pangan sebanyak 60 ton.

KETIGA,Dinas Pertanian juga menyiapkan Program Recofushing dengan mengalokasikan anggaran bantuan benih seluas 1000 ha.

KEEMPAT,Pengembangan usaha peternakan ayam baik ayam pedaging maupun ayam petelur.

KELIMA, Melakukan. Intervensi komuditas jagung dari 13.076 ha luas lahan tertanam untuk di olah menjadi Beras jagung dengan menyiapkan gilingan jagung beras untuk pemisah ari ari jagung sebanyak 20 unit di sentra sentra jagung Kabuapten Buol.

KEENAM, Intervensi sagu dengan menyiapkan mesin pengolah sagu dan perlengkapan lainnya sehingga pengolahannya tidak lagi secara manual mengantisipasi produksi beras di buol tdk dapat memenuhi kebutuhan warga.

KETUJUH,Intervensi untuk Mengembangkan tanaman sayur sayuran dengan menyiapkan 80 Kelompok wanita tani, 2.005 Kepala Keluarga di 11 Kecamatan dengan memamfaatkan pekarangan rumah.

KEDELAPAN, Intervensi pengembangan jagung manis,jagung pulut dan pepaya.

” Total anggaran yang disiapkan untuk melaksanakan program tersebut sebesar kurang lebih 3 milyar ini kami lakukan pergeseran sendiri dalam DPA Dinas pertanian dan ketahanan Pangan.”Tutupnya.

Reporter: Husni.Sese

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *