Seorang Nelayan Terduga Pengedar Sabu Berhasil Diamankan Satres Narkoba Polres Tolitoli

Topikterkini.Com.Tolitoli – Sat Narkoba PolresTolitoli, Kembali Mengamankan terduga Pengedar Narkotika jenis Sabu, dipimpin langsung oleh Iptu Hasanudin Hamid SH. Setelah mendapatkan informasi dari warga Sat Narkoba melakukan pengembangan informasi dilapangan begitu data yang di dapatkan cukup mengenai Terduga maka langkah selanjutnya yang dilakukan penangkapan terhadap Terdugaa.

Setelah mendapatkan perintah penggeledahan dan penangkapan oleh Kapolres Tolitoli AKBP Ridwan Raja Dewa, S.I.K. Tim Sat Narkoba langsung turun lapangan untuk melakukan penindakan terhadap penyalah gunaan Narkotika tersebut. Kamis (19/01/2023).

Terduga penyalah gunaan Narkotika Idham (29), Yang tinggal di kelurahan Panasakan sudah lama di curigai oleh warga melakukan pekerjaan Haram tersebut sebagai pengedar Sabu dan pemakai sehingga warga melaporkan terduga Idham Kepada pihak kepolisian.

Saat penangkapan dirumahnya terduga tidak melakukan perlawanan. Lalu Satres Narkoba Polres Tolitoli melakukan penggeladahan dalam rumah terduga yang disaksikan aparat pemerintah setempat ( Ketua RT), penggeledahan pun terus berlanjut untuk mendapatkan barang bukti dalam rumah dan tempat tertutup lainnya. Alhasil aparat menemukan bungkusan plastik obat yang berisi 3 paket diduga sabu yang diselip disela-sela dinding papan kamar mandi, dan juga ditemukan didalam ruang dapur 1 paket plastik obat klip merah didalam lemari pakaian, serta 1 buah timbangan digital ditemukan di dalam salon serta 1 unit HP merek Oppo warna hitam. Sebanyak 4,296 gram, Diamankan sat res narkoba pada saat penggeledahan. Seluruh barang bukti yang ditemukan aparat tersebut diakui oleh terduga adalah miliknya sendiri.

Saat ini terduga masih terus dilakukan pemeriksaan guna pengembangan penyelidikan lanjut guna menentukan Pasal yang bisa dipersangkakan terhadap terduga, dan sejauh mana keterlibatan dalam praktek penggunaan atau pengedaran barang haram ini, termasuk  keterlibatan orang Lain atau jaringan yang lebih luas lagi.

Laporan : Andi Iswana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *