TOPIKterkini.com, TAKALAR — Pj. Bupati Takalar Dr. Setiawan Aswad, bertindak selaku Inspektur Upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tingkat Kabupaten Takalar, sekaligus membacakan sambutan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI Nadiem Anwar Makarim, di lapangan upacara Kantor Bupati Takalar, Kamis (4/5/2023).
Dalam sambutannya, Setiawan Aswad menyebut sebanyak 24 episode merdeka belajar yang telah diluncurkan membawa kita semakin dekat dengan cita-cita luhur Ki Hajar Dewantara yaitu pendidikan yang menuntut bakat, minat dan potensi peserta didik agar mampu mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya sebagai seorang manusia dan sebagai anggota masyarakat.
“Anak-anak kita sekarang bisa belajar dengan lebih tenang karena aktivitas pembelajaran mereka dinilai secara lebih holistik oleh gurunya sendiri. Dan para kepala sekolah dan kepala daerah yang dulu kesulitan memonitor kualitas pendidikannya sekarang dapat menggunakan alat Assesmen Nasional di Platform Rapor Pendidikan untuk melakukan perbaikan kualitas layanan pendidikan,” jelasnya.
Lanjut dikatakan, sejalan dengan kurikulum merdeka belajar yang menekankan pembelajaran mendalam untuk mengembangkan karakter dan kompetensi, guru-guru yang dulu diikat berbagai peraturan yang kaku sekarang lebih bebas berinovasi di kelas.
“Transformasi yang masif ini sudah sepatutnya dirayakan dengan penuh syukur dan semarak karena semuanya adalah hasil dari kerja keras dan kerja sama kita. Hari Pendidikan Nasional tahun ini adalah waktu yang tepat bagi kita semua untuk merefleksikan kembali setiap tantangan yang sudah dihadapi,” ujar PJ Bupati Takalar.
“Mari kita semarakkan hari ini dengan semangat untuk meneruskan perwujudan merdeka belajar, mendidik generasi pelajar pancasila yang cerdas berkarakter dan membawa indonesia melompat ke masa depan dengan pendidikan yang memerdekakan” tutupnya.
Pada upacara tersebut dirangkaikan dengan pemberian penghargaan terhadap 40 kepala sekolah program sekolah penggerak tingkat Kabupaten Takalar dan pemberian cendramata terhadap 10 orang tokoh pendidikan yang diserahkan oleh Pj. Bupati Takalar.
Upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional tingkat kabupaten Takalar kali ini pun tampak unik karena seluruh pesertanya terlihat mengenakan pakaian adat. (*)
