Topikterkini.com-Jeneponto-Yayasan Mitra Husada Kabupaten Jeneponto menggelar kegiatan peningkatan kapasitas untuk Peer Educator (Pendidik Sebaya) sebagai bagian dari program pencegahan HIV/AIDs di Kabupaten Jeneponto. (Rabu, 26/07/2023)
Kegiatan yang dihadiri oleh perwakilan pegiat HIV/AIDs se-Kabupaten Jeneponto ini menghadirkan Narasumber HIV/AIDs yakni Ns. Iskandar, S.Kep.,M.Kes dan didampingi alumni training of trainer nasional program penjangkauan HIV/AIDs yakni Idil Adhari sebagai fasilitator.
Dalam paparannya Ns. Iskandar, S.Kep.,M.Kes membeberkan perkembangan kasus HIV di Kabupaten Jeneponto.
“Kita tahu bersama bahwa kasus HIV itu ada di Jeneponto, bahkan berdasarkan informasi yang saya terima sampai bulan Mei 2023 bertambah 30an kasus baru, nah, tentu ini hal yang serius yang perlu sama-sama kita perhatikan”,beber Kandar sapaan akrabnya.
Dikesempatan berikutnya Idil Adhari menjelaskan esensi dari kegiatan pelatihan Peer Educator yang diselenggarakan oleh Yayasan Mitra Husada ini bertujuan agar komunitas transgender, MSM dan WPS bisa menjadi pendidik sebaya agar program pencegahan HIV di Jeneponto berjalan maksimal.
“Yayasan Mitra Husada itu bekerjasama dengan Yayasan Pelita Ilmu dan Yayasan Spiritia dalam issu HIV/AIDs, kehadiran kegiatan ini, untuk mengup-gread teman-teman agar bisa menjadi pendidik sebaya yang tugasnya untuk memberikan informasi kepada teman-teman sebaya pada komunitasnya masing-masing sehingga teman-teman komunitas mau memeriksakan diri dan mau melakukan perubahan perilaku agar teman-teman komunitas terhidar dari HIV” ungkapnya.
Dari pantauan awak media kegiatan peningkatan kapasitas untuk peer educator ini berjalan sangat interaktif dan menurunkan 3 materi yakni Pengetahuan dan pencegahan HIV, teknik komunikasi serta pencatatan dan pelaporan penjangkauan.(***)
