Topikterkini.com-Takalar- Sabtu sore (11/11/2023) bertempat di Kelurahan Bontokadatto Kecamatan Polombangkeng Selatan Kabupaten Takalar menjadi titik keenam pelaksanaan Reses Masa Sidang Pertama Tahun Anggaran 2023/2024 dari Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan Fahruddin Rangga dari fraksi Partai Golkar Daerah Pemilihan Gowa dan Takalar, memilih tempat pada salah satu kelurahan yang ada di Kecamatan Polombangkeng Selatan semata-mata agar masyarakat wilayah kelurahan ini dapat lebih mudah menyalurkan aspirasi dan harapannya.
Hal ini disampaikan Fahruddin Rangga dihadapan ratusan masyarakat Kelurahan Bontokadatto menjelaskan maksud dilaksanakan reses tersebut. Sebagai wadah untuk menyampaikan berbagai masalah yang terjadi, dialami dalam beberapa bulan terakhir.
“Masyarakat tentunya dapat secara terbuka menyampaikan pandangan dan masukan dalam kesempatan reses seperti ini,”ujarnya dihadapan lurah bontokadatto, beberapa tokoh masyarakat dan tokoh perempuan serta tokoh pemuda.
Rangga sapaan akrabnya lebih jauh menambahkan reses ini menjadi ruang penyaluran aspirasi masyarakat kepada anggota DPRD yang telah diberi kepercayaan, amanat dan tanggungjawab sehingga sedapat mungkin dapat menyampaikan kondisi yang sesungguhnya yang dialami masyarakat, pun idealnya memang harus dihadiri seluruh elemen masyarakat, dengan harapan memudahkan berdialog secara terbuka persoalan yang terjadi di tengah masyarakat.
Lebih jauh Rangga menjelaskan kondisi yang berkembang dalam dialog dari tanya jawab pada reses ini pada umumnya hampir sama kebutuhan masyarakat pada tempat pelaksanaan reses sebelumnya, yakni jalan kelurahan, jalan tani dan masih dominan kebutuhan pertanian, diantaranya mesin pompa, alsintan, pupuk, bibit dan kebutuhan petani lainnya.
“Aspirasi masyarakat yang kami terima hari ini di Kelurahan Bontoladatto Kecamatan Polombangkeng Selatan Kabupaten Takalar akan kami rangkum menjadi satu kesatuan dengan hasil reses secara keseluruhan di wilayah Kabupaten Gowa dan Takalar.
“Insyalllah akan kami perjuangkan dalam usulan kegiatan prioritas setiap pembahasan APBD baik tahun berjalan maupun tahun berikutnya,” kuncinya.
Laporan: Rachim Kallo