Laporan Jurnalis Kalbar : Yahya Iskandar
TOPIKterkini.com, Kalbar – Terbaliknya kapal ferry KMP Saluang di dermaga penyeberangan Sungai Asam – Sunyat Kecamatan Belitang Hilir pada Senin (23/4) tadi malam sekitar pukul 19.45 cukup menggegerkan warga.
Kapolres Sekadau AKBP Anggon Salazar Tarmizi, S.I.K melalui Kapolsek Belitang Hilir IPTU I Nengah Muliawan mengungkapkan, kapal fery KMP Seluang yang baru beroperasi selama 4 bulan di dermaga Sungai Asam-Sunyat tersebut pada saat kejadian mengangkut 6 unit truck, 1 unit mobil box dan 1 unit mobil Innova.
IPTU Nengah menjelaskan muatan kapal sebelah kanan yakni 1 dump truck bermuatan karet, 1 truck bermuatan besi dan 1 truck bermuatan kosong. Sementara sebelah kiri ada 2 unit truck bermuatan besi dan 1 unit truck muatan karet.
“Baru beberapa meter dari dermaga kemudian kapten kapal mengembalikan kapal bersandar di dermaga, kemudian memberi peringatan melalui pengeras suara di kapal bahwa kapal terlalu miring dan memerintahkan ABK untuk mengatur posisi kendaraan,” terang IPTU Nengah dikonfirmasi tim Humas Polres Sekadau, Selasa (23/4).
Setelah bersandar, lanjutnya, kapal dapat mengeluarkan 2 unit kendaraan jenis mobil box dan Innova namun karena kapal semakin miring dan air sudah masuk ke kapal sehingga kapal terbalik ke sebelah kiri.
Beruntung para penumpang serta ABK dapat menyelamatkan diri dengan melompat ke dermaga dan berenang sehingga tidak ada korban jiwa. Ada satu orang ABK bernama Dimas yang mengalami luka ringan dan kondisi syok namun saat ini sudah ditangani di Puskesmas Belitang Hilir.
Foto : Polsek Belitang Hilir Berikan Pengamanan di TKP
“Dugaan sementara kapal tenggelam dikarenakan kesalahan dalam penyusunan kendaraan bermuatan berat yang lebih dominan berada di sebelah kiri dan adanya kendaraan muatan kosong sebelah kanan,” kata Kapolsek.
Hingga berita ini diturunkan, kapal fery KMP Seluang belum dapat dievakuasi. Pihak Polsek Belitang Hilir sudah memasang police line di sekitar lokasi.
Kerugian akibat peristiwa tersebut ditaksir mencapai ratusan juta rupiah, serta mengakibatkan lumpuhnya jalur transportasi satu-satunya dari dan menuju Sekadau ke 3 kecamatan yakni kecamatan Belitang, Belitang Hilir dan Belitang Hulu. (Humas Polsek Belitang hilir)