TOPIKterkini.com, LUWU TIMUR – peringatan hari bersejarah bagi bangsa Indonesia yakni Hari Sumpah Pemuda, Karang Taruna Desa Jalajja berkolaborasi dengan Mahasiswa KKN Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo mengisi peringatan Sumpah Pemuda ke 91 dengan menggelar berbagai perlombaan.
Kegiatan yang terbungkus dalam tajuk “Festival Sumpah Pemuda” dipusatkan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Ambe Ma’a Lapangan Desa Jalajja, Kecamatan Burau, Sabtu (19/10/2019) malam.
Dalam laporannya Ketua Panitia kegiatan Appy Sitaba mengatakan bahwa dimomen menyambut Hari Sumpah Pemuda ke 91 ini kami menggelar serangkaian perlombaan salah satunya Lomba Festival Musik Akustik.
“Kegiatan Festival Musik Akustik sendiri diselenggarakan sejak pagi tadi, dimana dalam kegiatan tersebut panitia akan membagikan sejumlah hadiah menarik bagi pemenang,” ujar Appy.
Lebih lanjut Appy mengatakan kegiatan ini diselenggarakan bertujuan agar kita kembali mengingat sejarah Sumpah Pemuda, selain itu untuk meningkatkan solidaritas dan menampilkan kreativitas, serta bakat yang dimiliki para pemuda didesa ini.
Sementara Bupati Luwu Timur H. M.Thoriq Husler yang hadir memberikan orasi kebangsaan pada malam puncak kegiatan mengatakan sangat mengapresiasi aksi kreativitas Pemuda dan Karang Taruna Desa Jalajja yang dibantu oleh IAIN Palopo dalam menyambut Hari Sumpah Pemuda.
“Apresiasi yang tinggi pada para generasi muda yang mampu mengembangkan kreativitasnya dan memberikan sumbangan karya nyata di masyarakat, mengisi dan memaknai Hari Sumpah Pemuda itu, sangat tepat dengan aksi kreativitas seperti ini, bukan lagi aksi demo atau turun ke jalan,” kata Husler yang disambut tepuk tangan meriah dari panitia dan undangan yang hadir.
Semangat para pemuda 91 tahun lalu, kata Husler, harus terus menjadi obor penyemangat bagi pengabdian pemuda Indonesia untuk bangsa dan tanah air, sebab dibalik semangat persatuan dan kesatuan bangsa adalah cita cita luhur kemerdekaan yang lahir dari semangat kebersamaan pemuda.
Olehnya itu Bupati berharap, melalui kegiatan semacam ini pemuda dapat mempertegas kepeloporan pemuda dalam membantu penerintah mewujudkan cita-cita pembangunan daerah.
“Peranan kaum pemuda dalam pembangunan suatu daerah sangat penting artinya, bukan saja karena pemuda sebagai lapisan suatu masyarakat paling besar tetapi yang paling penting ialah dengan adanya potensi dan kreativitas generasi muda, maka pembangunan akan dapat tercapai sesuai dengan arah yang telah ditentukan” Kata Husler menutup orasinya.
Pada malam puncak kegiatan tersebut, panitia juga menggelar nonton bareng Film Habibie dan Ainun serta doa bersama mengenang 40 hari wafatnya Bapak Presiden RI ke 3 Bapak BJ. Habibie.
Turut hadir mendampingi Bupati dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga H. Hamria Darwis, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Satri, Kapolsek Burau AKP Agusman, Kakan Kesbangpol Guntur Hafid, Camat Burau M. Sukri serta sejumlah Kepala Desa se Kecamatan Burau.