Topikterkini.com MATARAM (NTB) : Wakil Ketua PWNU NTB didampingi Ketua GP Ansor NTB dalam pernyataan mereka menegaskan permintaan agar aparat penegak hukum segera menindak tegas pelaku penghinaan tersebut. “Kami meminta aparat untuk segera menangkap pelaku dalam waktu 2×24 jam. Jika tidak ada kejelasan, kami akan kembali turun untuk mendesak kepolisian, bersama seluruh santri dan alumni se-Nusa Tenggara Barat,” ujarnya.
Senada dengan hal tersebut, Ketua GP Ansor NTB, Dr Irfan Suryadinata juga mendampingi pelaporan ini, menambahkan bahwa GP Ansor NTB siap mengawal kasus ini hingga tuntas. “ bidang hukum untuk mengawal pelaporan ini hingga selesai. Kami berharap kepolisian segera memanggil terlapor untuk ditangkap dan diperiksa,” tegasnya.
Diketahui, akun Facebook “Being Rahman” diduga melakukan penghinaan terhadap TGH Turmudzi Badarudin, yang juga merupakan Pimpinan dan Pengasuh Pondok Pesantren Qomarul Huda Bagu, Lombok Tengah, pada 7 Desember 2024. Penghinaan tersebut diposting di halaman
HK H.LALU WINENGAN dan GP Ansor NTB berharap aparat kepolisian segera menindaklanjuti laporan ini agar pelaku dapat diproses sesuai dengan hukum yang berlaku, jika tidak kami dengan ribuan Massa akan menggelar Doa bersama di halaman Polda NTB ungkapnya.
Menurut Keterangan dari Wakil Ketua PWNU HK H.LALU WINENGAN saat di temui Awak Media Topikterkini.com berpendapat kalau ini bagian dari permasalahan dan ujian dari Kapolda NTB Irjen Pol Hadi Gunawan yang notabene adalah orang sasak.
Tapi jika dari pihak kepolisian atau Polda belum berhasil menangkap pelaku, maka kita sendiri yang akan mencarinya kalau udah tertangkap kita akan seret dan membawanya ke Polda NTB tutupnya.
(TT-01).
