TOPIKterkini.com,Bantaeng – Bupati Bantaeng H Ilham Azikin kumpulkan Ratusan pejabat tingkat Eselon IV di Ruang Pola Kantor Bupati Bantaeng di Jalan Andi Mannappiang, Selasa (09/07/19).
Fasilitasi paparan renja SKPD yang digelar hari ini turut dihadiri Sekretaris Daerah Abd. Whab, Kepala Bappeda Dimiati Nompa, Kepala BPKAD Muh. Hero.
Satu persatu pejabat esalon IV dari seluruh OPD ini diminta memaparkan program dan kegiatan yang direncanakan sesuai dengan instansi, bidang, seksi dan unit kerja terkecil yang dikomandoinya. Untuk hal itu, Bupati bergelar Doktor Pemerintahan itu mengasistensi langsung pejabat bersangkutan.
“Jadi apa kegiatan yang akan Anda laksanakan dengan program yang Anda sebutkan tadi?” ucap Ilham Azikin.
Dalam kata sambutan saat membuka kegiatan mengatakan “Kita hadirkan ini sebagai langkah keseriusan untuk membangun komitmen bersama seperti termaktub pada Visi Misi yang ada dalam RPJMD Pemerintah Kabupaten Bantaeng yakni One Agent, Three Innovation”, ungkapnya.
Bupati juga menegaskan, ke depan roda OPD di daerahnya berjalan sebagaimana mestinya bahwa semua ASN (Aparatur Sipil Negara) baik pejabat maupun staf dapat memahami tugas pokok dan fungsinya terkait segala hal perencanaan dan pelaksanaan program dan kegiatan yang akan dicapai.
“Jika selama ini program dan kegiatan yang kita rencanakan dan laksanakan tuntas di tingkat Kasubag Program dan Pimpinan SKPD, ke depan tidak boleh seperti itu lagi”, tegas Bupati.
Selain itu lanjut Ilham, Proses perencanaan kata dia berangkat dari pejabat struktural di tingkatan masing-masing. Makanya haruslah yang bertanggung jawab terstruktur pula hingga tingkatan terbawah di tiap OPD.
“Kami juga mengevaluasi kemampuan teman-teman dalam memahami arah kebijakan serta apa yang akan kita capai dalam 5 tahun ke depan”, beber Ilham.
Pada kesempatan yang sama, Bupati mengatakan bahwa tatap muka dengan seluruh pejabat level terbawah di OPD itu dipantau langsung oleh TPAD yang dia hadirkan saat itu. TPAD diharapkannya membantu melakukan asistensi terhadap para pejabat.
Sementara Bappeda menjaga kesesuaian program dan kegiatan yang direncanakan. Melalui pertemuan alot itu, dia pun mendalami besaran anggaran, lokasi hingga jadwal pelaksanaan kegiatan yang akan dijalankan.
“Program di SKPD tidak boleh copy paste (copas). Jadinya tahun kesatu hingga ke 5 presentasenya tidak bergerak karena copas”, tutupnya. (Ar)
