TOPIKTERKINI.COM – HALTENG | Selaku warga Sawai yang menempati wilayah lingkar tambang di kawasan industri ini meresahkan dengan sikap Management PT IWIP. Dimana sikap pengusiran terhadap kami beberapa hari ini sehingga kami pun tak bisa menjual.
Malah kami di intimidasi, di tekan dan di takut-takuti oleh petugas atas arahan Management. “Kamu sudah dilaporkan ke pihak kepolisian jadi tidak masuk kedalam, apa lagi cek barang kamu di kios,” jelas Naplesius mengikuti ucapan salah satu petugas di perempatan tanjung ulie Senin, (13/4/20) siang kemarin saat dirinya bersama beberapa ahli waris lahan yang belum dibebaskan pihak perusahaan menuju dilokasi dirinya menjual.
Mestinya pihak management PT IWIP mengacu pada surat pernyataan kesanggupan bermaterai 6000. Karena berdasarkan kesepakatan sebagaimana yang tertuang pada isi surat pernyataan kesanggupan itu dan melakukan pembicaraan secara baik dengan masyarakat yang menempati lapak jualan tersebut sebelum melakukan pengusiran paksa biar kami masyarakat memahami maksud dari pengosongan lokasi biar terkesan tidak ada kesewenangan yang muncul dari pihak Management,” terangnya.
Reporter : Lamagi La Ode
