Sejarah Singkat Kerajaan Laikang Takalar

Semua Pemuda-pemuda yang gagah berani dan dari bangsawan kerajaan Bone berkumpul untuk mengadu kesaktian. Disitulah terlihat pemuda yang bernama Andi Makkasaung Ri Langi dengan memakai Pantoro dan sarung Sutera.

Setelah acara Adat selesai, Utusan dari kerajaan Laikang mendekati Pemuda tersebut dan meminta untuk menjadi Raja Laikang. Maka Pemuda tersebut mengajak kerumahnya untuk bertemu sekaligus menyampaikan ke kedua orang tuanya.

Pada saat itu orang tua dari Andi Makkasaung Ri Langi menyetujui dan Beliau berkata “Kerajaan Bone dan Kerajaan Laikang masih ada hubungan darah dari simbol Kerajaan yaitu TALLUNG BOCCOA RI BONE (Mangkauka Ri Bone) dengan Simbol Kerajaan Laikang GARUDAYA RI LAIKANG.

BACA JUGA: RAJA GOWA KE 38 MINTA PEMERINTAH LAKUKAN PENDATAAN KERAJAAN DIINDONESIA

Tanpa mengulur waktu, keesokan harinya Andi Makkasaung Ri Langi mempersiapkan Perahunya yang bernama “LESSA LASARANG KEKEA” Andi Makkasaung Ri Langi meminta kepada utusan Barumbung Daeng Tale dan rombongannya untuk ikut dengan Beliau. Dan Naiklah semua ke Perahu dengan menempuh perjalanan laut. Disinilah Andi Makkasaung Ri langi menunjukkan kesaktiannya dengan mengayung tiga kali, perahu tersebut sampai di pantai Kerajaan Laikang yang bernama PUNTONDO.

Sesampai di Kerajaan Laikang, Andi Makkasaung Ri Langi disambut dengan acara Adat. Berselang dua hari Raja Laikang yang bernama Mamminasa Daeng Roso menyerahkan Tahtanya ke Pemuda tersebut yang tidak lain bernama Andi Makkasaung Ri Langi sekaligus mempersunting Mamminasa Daeng Roso.

Pernikahan tersebut dikaruniai tiga orang anak.masing-masing bernama:

  •   Compong Leko Daeng Karaeng. (Anak Pertama)
  •   Daeng Muntu (Anak ke dua) dan
  •   Ranjabila Daeng Matino (Anak ke Tiga)

Selama kepemimpinan Andi Makkasaung Ri Langi sebagai Raja kelima, Kerajaan Laikang semakin terkenal dengan kesaktian Raja dan dengan Adat Istiadatnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *